Mapala UMSU Akan Bekerjasama BLH Kota Medan Bentuk Bank Sampah
Kata Eprius, sampah-sampah plastik bisa didaur ulang menjadi barang berharga.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (MAPALA UMSU), Eprius Wahid Purba mengajak masyarakat untuk menciptakan bank sampah.
Kata Eprius, bank sampah ini sangat diperlukan untuk pengelolaan sampah dan menciptakan kebersihan lingkungan.
"Bank sampah ini adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Manfaatnya cukup banyak," kata Eprius, Jumat (22/4/2016) siang.
Ia menjelaskan, MAPALA UMSU berencana akan bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Medan untuk membentuk bank sampah.
Kata Eprius, sampah-sampah plastik bisa didaur ulang menjadi barang berharga.
"Sudah banyak contoh yang dapat kita lihat. Misalnya, sisa botol air mineral. Ini bisa kita manfaatkan menjadi sebuah souvenir," ungkap Eprius.
Dalam hal ini, Eprius juga berencana merangkul kalangan mahasiswa di kampusnya. Kata dia, banyak mahasiswa yang bingung untuk berkreasi menciptakan hal-hal unik yang beharga.
"Kegiatan hari bumi kali ini merupakan momentum bagi kami untuk mengajak masyarakat serta mahasiswa berperan aktif menjaga lingkungan. Nantinya, rekan-rekan mahasiswa akan kami ajak untuk sama-sama bagaimana menciptakan sampah menjadi benda berharga," tutur Eprius.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.