Sopir Pulang, Kernet Bawa Kabur Truk Bermuatan Biji Plastik 20 Ton
Prabowo menerangkan, truk tersebut dari Pulau Jawa hendak ke Palembang, Sumatera Selatan.
Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Kepala Penerangan Korem 043/Garuda Hitam Mayor Inf CH Prabowo mengatakan, truk bermuatan biji plastik hilang saat berada di SPBU di Jalan Soekarno Hatta, Way Halim.
Prabowo menerangkan, truk tersebut dari Pulau Jawa hendak ke Palembang, Sumatera Selatan.
Truk tiba di Pelabuhan Bakauheni, pada Kamis (28/4/2016) dinihari. Sopir truk adalah Restu Widodo dan kernet Suyamto.
Truk kemudian menuju Bandar Lampung. Prabowo mengatakan, sopir truk membawa truk ke SPBU di Jalan Soekarno Hatta, Way Halim, Kamis (28/4/2016) pukul 03.00 wib.
Di SPBU, kata Prabowo, Widodo dan Suyamto istirahat tidur. Pagi harinya, Widodo izin pulang ke rumahnya di Desa Karang Anyar, Lampung Selatan.
Widodo menyerahkan kunci kontak truk ke Suyamto. Keesokan harinya, Widodo kembali ke SPBU dan truk sudah tidak ada. Begitu pun Suyamto. Panik, Widodo menghubungi pemilik truk bernama Sofyan.
"Sofyan mengecek GPS ternyata truk berada di wilayah Natar, Lampung Selatan," tutur Prabowo, Jumat (29/4/2016).
Orangtua Widodo meminta bantuan tetangganya prajurit TNI AD Sertu Haryanto untuk mencari keberadaan truk.
Menurut Prabowo, Sertu Haryanto bersama rekannya Koptu Sukamto ikut mencari truk itu.
Prabowo mengatakan, dua prajurit TNI itu akhirnya menemukan truk di pinggir jalan di Desa Tanjung Sari, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, pada Jumat (29/4/2016) sekitar pukul 10.00 wib.
Saat ditemukan, muatan berupa biji plastik seberat 20 ton sudah raib.(*)