Bupati Sidoarjo Minta Lapindo Brantas Perhatikan Desa yang Menjadi Tempat Eksplorasinya
Tak hanya mengambil kekayaan alam, tapi Abah Ipul meminta warga di sekitar sumur-sumur Lapindo terangkat perekonomiannya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews, Irwan Syairwan
TRNBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Bupati Sidoarjo Saiful Illah meminta Lapindo Brantas Inc (LBI) membantu desa-desa yang menjadi sumber ekplorasinya.
Tak hanya mengambil kekayaan alam, tapi Abah Ipul meminta warga di sekitar sumur-sumur Lapindo terangkat perekonomiannya.
"Jadi tak cuma nyedot gasnya saja. Tapi juga mengangkat perekonomian warga," kata Abah Ipul saat CSR LBI di Desa Wunut, Porong, Selasa (3/5/2016).
Menurut bupati dua periode ini, simbiosis mutualisme antara pemkab, pengusaha, dan warga, ini harus seimbang.
Terlepas dari peristiwa lumpur, Abah Ipul berharap LBI harus menjadi perusahaan yang dekat dengan masyarakat.
"Kekayaan alam Sidoarjo ini sangat besar dan masih banyak yang belum tereksplorasi. Lapindo harus menjadi perusahaan yang bisa memberdayakan warga sekitar," sambungnya.
Vice Presiden Public Relation LBI, Hesti Armiwulan, menyatakan pihaknya terus berupaya meraih hati warga pasca semburan lumpur panas 2006 silam.
Meski diakui awalnya sulit karena trauma mendalam, perlahan namun pasti Hesti mengklaim telah melakukan berbagai kegiatan sosial untuk memberdayakan warga.
"Kami mendorong adanya sentra batik Tanggulangin, yang saat ini sudah berjalan. Nantinya, batik-batik itu akan kami beli sebagai seragam karyawan LBI," tandas Hesti.