Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ngeri, Ini Cara Adrianto Habisi Cimeng

Melihat adegan tersebut, warga yang menyaksikan jalannya rekonstruksi bergidik ngeri

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ngeri, Ini Cara Adrianto Habisi Cimeng
SURYAMALANG.COM/David Yohanes
Adegan saat Andrianto mencekik Cimeng yang tak berdaya. 

Laporan Wartawan Surya Malang David Yohanes

TRIBUNNEWS.COM, MALANG  - Satreskrim Polres Malang melakukan rekonstruksi pembunuhan Mujianto (43) alias Cimeng, warga Jalan Bandulan Baru, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Hasil rekonstruksi di area persawahan Desa Tawangrejeni, Kecamatan Turen, Jumat (20/5/2016) diketahui Cimeng dieksekusi oleh Andrianto (36).

Cimeng, Andrianto alias Bairi dan Sujadi (32) alias Ableh tiba di lokasi dengan sepeda motor Suzuki Satria warna merah B 3957 SLZ.

Sesampai di lokasi, Cimeng dan Andrianto terlibat perkelahian tangan kosong.

Perkelahian menjadi tidak seimbang, karena Ableh membantu Andrianto.

Cimeng jatuh dalam posisi jongkok, setelah mendapat pukulan di pipi kiri dan kanan, serta di perut.

Berita Rekomendasi

Andrianto sekali lagi melayangkan pukulan hingga Cimeng jatuh telentang.

Sementara Ableh sibuk mengurusi sepeda motornya.

“Setelah ini (Cimeng telentang) saya melakukan sendiri. Ableh memutar motor,” ujar Adrianto kepada polisi.

Selanjutnya ia memegang kepala Cimeng, dan membenturkan berkali-kali ke tanah.

Dalam keadaan tak berdaya, Andrianto melepas ikat pinggang Cimeng.

Ikat pinggang tersebut kemudian dililitkan ke leher Cimeng.

Dengan susah payah, Andrianto mengangkat tubuh Cimeng hingga ke atas beton pintu air.

Ujung ikat pinggang tersebut kemudian diikatkan pada pintu air.

Selanjutnya tubuh Cimeng dilepaskan, hingga lehernya tercekik dan tubuhnya menggantung di pintu air tersebut.

Melihat adegan tersebut, warga yang menyaksikan jalannya rekonstruksi bergidik ngeri.

Mereka tidak membayangkan kekejaman Andrianto, saat mengeksekusi Cimeng.

“Masya Allah…,” seru seorang ibu.

Usai Cimeng meninggal tergantung, Andrianto dan Ableh sempat mencuci tangan di kali.

Mereka kemudian meninggalkan lokasi tersebut.

Sumber: Surya Malang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas