Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah 10 Tahun Hanyut Korban Banjir Bandang di Subang Masih Dicari

Bencana banjir bandang melanda dua kampung di dua desa di Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Bocah 10 Tahun Hanyut Korban Banjir Bandang di Subang Masih Dicari
TRIBUN JABAR/Bukbis Candra Ismet Bey
Warga berkerumun di tepi jalan desa yang hanyut terbawa arus sungai di Desa Dampit, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Kamis (14/4/2016). Banjir bandang di aliran Sungai Citarik menghanyutkan jalan raya utama desa tersebut serta Akses jalan raya menuju Sumedang, kawasan wisata Curug Cinulang, dan Taman Buru Masigit Kareumbi, terputus. TRIBUN JABAR/Bukbis Candra Ismet Bey 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bencana banjir bandang melanda dua kampung di dua desa di Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Kampung yang terkena bencana itu, yakni Kampung Sukamukti di Desa Mayang dan Kampung Cihideung di Desa Sukakerti.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, mengatakan, peristiwa itu terjadi Minggu (22/5/2016) sekitar pukul 23.00 WIB. Menurutnya, lima warga Kampung Sukamukti dilaporkan tewas akibat bencana tersebut.

"Kelima jasad warga telah dievakuasi. Namun masih ada seorang bocah berusia 10 tahun ikut hanyut dan masih dalam pencarian," kata Yusri melalui sambungan telepon, Senin (23/5/2016).

Kelima korban tewas itu bernama Parmi (50), Mae (17), Eni (45), Nabila (7), dan Musa (55). Selain korban tewas, kata Yusri, sejumlah warga juga mengalami luka.

Tiga warga dilaporkan mengalami luka berat dan seorang warga dilaporkan mengalami luka ringan.

BERITA TERKAIT

"Dampak bencana itu juga mengakibatkan rumah warga mengalami rusak akibat tergerus air dan terbawa arus," kata Yusri.

Informasinya, 16 rumah di RT 1/2 Kampung Sukamukti mengalami rusak berat akibat terbawa arus banjir bandang. Tak hanya itu, 16 rumah di RT 6/2 Kampung Cihideung mengalami rusak ringan.

"Kerugian areal sawah masih didata aparat desa," kata Yusri. (cis)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas