Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sebanyak 20 penghuni indekos dan tiga pasangan bukan suami istri di Kelurahan Sukabungah dan Cipedas, Kecamatan Sukajadi, terjaring operasi yustisi.

Kepala Seksi Yustisi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandung, Taspen Effendi, mengatakan dua kelurahan dipilih sebagai sasaran operasi yustisi.

Tim gabungan terdiri dari Disdukcapil Kota Bandung, Satpol PP Kota Bandung, anggota TNI dan Polri dibagi lima kelompok dalam operasi yustisi kali ini.

"Kami memang dapat masukan jika di Kelurahan Sukabungah dan Kelurahan Cipedes banyak penghuni indekos dan rumah kontrakan tidak lapor RT/RW," ujar Tasepn di Graha Sukajadi, Bandung, Kamis (26/5/2016).

Beberapa penghuni indekos dan rumah kontrakan tak memiliki pekerjaan jelas. Masyarakat melihat wanita penghuni indekos berkerja setiap malam dengan berpakaian minim.

"Ternyata betul ada beberapa penghuni indekos yang terjaring tidak jelas pekerjaannya dan ada yang bekerja tapi tidak membawa KTP," imbuh dia.

Kota Bandung terbuka didatangi semua orang termasuk yang mencari nafkah. Namun ia mengimbau masyarakat yang ingin ke Kota Bandung harus mematuhi peraturan daerah.

"Ke Kota Bandung itu harus siap semuanya. Harus ada tempat kerjaannya kalau mau kerja, harus ada modal kalau mau usaha, harus punya skil dan kemampuan, supaya tak merepotkan," pinta Taspen.