Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Petani Landak Sulit Dapatkan Benih dan Pupuk

Kecamatan Sompak, memiliki potensi dalam bidang pertanian, terutama dengan sistem pertanian sawah.

Penulis: Tito Ramadhani
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Petani Landak Sulit Dapatkan Benih dan Pupuk
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/TITO RAMADHANI
Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot bersalaman dengan petani, usai menyerahkan bantuan benih padi saat tanam padi perdana perluasan sawah yang digelar di Desa Sompak, Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak, Sabtu (28/5/2016) 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNNEWS.COM, LANDAK - Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot mengungkapkan, Kecamatan Sompak merupakan kecamatan hasil pemekaran dari Kecamatan Mempawah Hulu.

Kecamatan Sompak, memiliki potensi dalam bidang pertanian, terutama dengan sistem pertanian sawah. Selama ini juga dikenal sebagai gudang pangan bagi Kabupaten Landak.

"Ini termasuk daerah sentra, yang kami kembangkan dan bina terus. Benih memang agak sulit di dapat, terutama varietas tertentu," ungkapnya dalam sambutan tanam padi perdana perluasan sawah yang digelar di Desa Sompak, Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak, Sabtu (28/5/2016)

Lanjutnya, di kawasan tersebut, varietas padi yang cukup favorit adalah varietas Ciherang. Selain lebih mudah pemasarannya, juga disebabkan rasanya yang enak (pulen).

Pemerintah daerah, menurut Bupati sebelumnya juga telah mengenalkan varietas unggul lain, misalnya Inpari 30, yang kemudian di tanam di Sompak dan Senakin.

"Itu hasilnya bisa mencapai 8 ton. Secara rata-rata produktifitas lahan di sini, antara 3,5 hingga 6 ton perhektare. Ini pun kadang-kadang terkendala dengan kelangkaan pupuk," ujarnya

Berita Rekomendasi

Pupuk dan benih, seringkali didatangkan tatkala petani sudah tak membutuhkan, sehingga memaksa petani menanam benih dengan apa-adanya.

"Kadang-kadang sudah turunan keempat dan kelima masih ditanam oleh petani, karena memang oleh karena langkanya benih varietas padi unggulan," katanya.

Pemda Landak juga sudah membangun gudang-gudang beras, lantai jemur dan beberapa rice smiling unit. Pada tahun lalu, sudah ada pengadaan sekitar 60 rice smiling unit yang disebar di seluruh wilayah Kabupaten Landak.

Kepada Anggota DPR RI Dapil Kalbar, Karolin Margret Natasa, Bupati menitipkan sejumlah masalah pertanian di Kabupaten Landak, yang telah dipaparkannya.

"Kami titipkan masalah-masalah yang ada, terutama masalah pupuk. Mudah-mudahan nanti ada investor atau ada perhatian dari pemerintah pusat, yang bisa membangun pabrik pupuk di Kalbar, sehingga suplai pupuk kepada petani tidak terganggu, dan bisa datang pada saat pupuk diperlukan," sambung Bupati.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas