Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ramaikan lah 2b444e49, Status Terakhir Angesti Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh

Seorang wanita berusia 19 tahun tewas misterius di sebuah warung bubur kacang hijau di RT 17 Rw 4 Kampung Sungapan, Desa Kadudampit.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Ramaikan lah 2b444e49, Status Terakhir Angesti Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh
facebook
Angesti Sistiana, perempuan yang dibunuh karena menolak diperkosa. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Galuh Palupi Swastyastu

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita berusia 19 tahun tewas misterius di sebuah warung bubur kacang hijau di RT 17 Rw 4 Kampung Sungapan, Desa Kadudampit, Kecamatan Kadudampit, Kota Sukabumi, Jawa Barat.

Wanita yang belakangan diketahui bernama Angesti Sistiana itu ditemukan dalam keadaan tak berpakaian.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Sukimah (54) merupakan orang yang pertama kali menemukan jasad Angesti dalam keadaan tidak bernyawa, Sabtu (11/6/2016).

Angesti merupakan gadis cantik berusia 19 tahun yang dikenal ramah oleh teman-temannya.

Ia sangat aktif menyapa teman-temannya di sosial media.

Apapun yang ia posting selalu mengundang teman-temannya untuk berkomentar dan menanggapi postingannya tersebut.

BERITA REKOMENDASI

Termasuk ketika kabar tragis tentang Angesti menyebar, akun Facebook-nya yang bernama Angesti Sistiana pun banjir dengan ucapan duka cita.

Pantauan TribunSolo.com, Angesti sempat mengunggah sebuah status sehari sebelum kejadian naas itu menimpanya.

Ia memperbarui status Facebook-nya pada 10 Juni 2016 pukul 20.00 WIB, atau kurang dari 24 jam sebelum ia ditemukan tak bernyawa pada Sabtu 11 Juni 2016.

"Ramaikan lah 2b444e49," tulis Angesti.

Tampaknya ia sedang mengajak teman-temannya untuk meramaikan BBM miliknya.


Tapi malang, justru postingan status terakhir Angesti tersebut yang ramai dengan ucapan duka cita.

"Inalillahi waina ilaihi roziun telah pulang ke rahmatulloh angesti sistiani smoga amal ibadah nya di trima di sisi Alloh SWT," tulis Amelia Amlia Love.

"Inalilahi smoga di terima amal ibadah nya di tempat kan di sisinya tempat yang paling indah amin," tulis Iman.

Ada juga netizen yang mengaku belum percaya jika Angesti telah pergi untuk selamanya.

"Masak sih mbak, masih gak percaya," tulis Anna Tasya.

Dari kabar terbaru, Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Sukabumi telah mengamankan seorang pria berinisial DS yang merupakan terduga pelaku pembunuhan terhadap gadis cantik tersebut.

Kepala Satreskrim Polresta Sukabumi, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Jhoni S Nugraha mengatakan, saat ini DS belum ditetapkan sebagai tersangka.

Meskipun DS sudah mengakui telah membunuh gadis berusia 19 tahun itu.

DS mengaku awalnya tidak berniat untuk membunuh Angesti. Ia hanya ingin memperkosa Angesti.

Tapi saat hendak melaksanakan niatnya itu, Angesti melawan.

DS mengaku kalap lalu mencekik Angesti hingga tewas.

DS mengatakan, selama ini, dia memang jatuh hati pada Angesti.

Apalagi DS tinggal di rumah yang letaknya bersebelahan dengan warung bubur milik nenek korban, yang selama ini dijadikan tempat tinggal oleh korban.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas