Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Riski Sukurilah (21) babak belur dihajar warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Kotabaru, Senin (13/6/2016) sekitar pukul 01.30 WIB.

Warga menghakimi Riski karena kepergok hendak mencuri motor di rumah seorang warga.

Kapolsek Tanjungkarang Timur, Komisaris Edy Saputra, mengatakan beruntung ada warga mengamankan Riski dari amukan massa.

"Tersangka babak belur dihajar warga. Kini tersangka sudah kami bawa ke polsek," ujar Edy kepada wartawan di Polsek Tanjungkarang Timur, Senin (13/6/2016).

Saat itu Riski beraksi bersama satu temannya hendak mencuri motor. "Satu rekan tersangka berhasil melarikan diri dari kejaran warga," ujar Edy.

Saat dikonfirmasi langsung, Riski membantah ingin mencuri motor. "Saya mau curi burung bukan motor," kata Riski membela diri.

Alasannya mencuri untuk memenuhi kebutuhan di Hari Raya Idul Fitri nanti dan membelikan susu anaknya yang masih berumur satu tahun.

Kantong Riski kosong karena dagangan kelontong milik ayahnya sepi pembeli. "Kerja saya bantu ayah dagang. Tapi dagangan lagi sepi," tutur dia.

Uang tak punya, sementara kebutuhan hidup banyak apalagi menjelang lebaran nanti. Riski mengaku nekat mencuri bersama temannya.

Belum sempat membawa barang curian, Riski kepergok warga. Pupus sudah rencana Riski berlebaran bersama keluarga karena bakal mendekam di sel Polsek Tanjungkarang Timur.