Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Biadab! Satu Keluarga Dibantai, Termasuk Anak Kecil dan Ibu Hamil

Tiga mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Madang Timur, OKU Timur

Penulis: Welly Hadinata
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Biadab! Satu Keluarga Dibantai, Termasuk Anak Kecil dan Ibu Hamil
SRIPOKU.COM/WELLY HADINATA
Tiga mayat yang diduga masih satu keluarga ditemukan di perbatasan antara Desa Sribulan di sekitar perkebunan Sawit PT Laskar, OKU Timur, Kamis (16/6/2016). 

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Welly Hadinata

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Warga Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan kembali digemparkan dengan adanya penemuan mayat.

Kali ini sebanyak tiga orang yang diduga merupakan masih satu keluarga ditemukan tidak bernyawa dengan penuh luka di tubuhnya, Kamis (16/6/2016).

Tiga mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga Desa Sukajaya, Kecamatan Buay Madang Timur, OKU Timur tepatnya di perbatasan antara Desa Sribulan di sekitar perkebunan Sawit PT Laskar.

“Iya ada penemuan tiga mayat satu laki-laki dewasa, perempuan dewasa yang sedang hamil dan satu lagi mayat anak laki-laki. Kemungkinan besar mereka meninggal dibunuh karena di tubuh mereka ditemukan sejumlah luka benda tajam,” ungkap Rosidin (54) Kepala desa Sukamaju ketika dikonfirmasi.

Namun Rosidin mengaku belum mengetahui identitas korban karena hingga saat ini pihaknya tidak menemukan satu pun identitas korban di lokasi kejadian.

Ada Spanduk Bakso di Dekat Korban

BERITA REKOMENDASI

Selain menemukan sejumlah pakaian dan barang lainnya yang diduga miliki tiga korban yang kemungkinan masih satu keluarga, polisi juga menemukan satu spanduk yang bertuliskan ‘Bakso Ojolali Mas Gi Lahat’.

Namun belum diketahui apakah para korban merupakan penjual bakso atau hanya kebetulan memiliki spanduk tersebut.

“Spanduk itu ada di sana. Belum bisa dipastikan apakah mereka adalah pedagang atau yang menutupi tubuh korban dengan spanduk itu adalah pelaku. Jadi belum bisa kita pastikan. Yang jelas akan kita selidiki terlebih dahulu lokasi bakso itu dimana. Selain itu saat ini kita masih kesulitan karena tidak satupun identitas korban ditemukan,” ungkap Kapolres OKU Timur AKBP Audie S Latuheri didampingi Kasat Reskrim AKP Bagus Adi Suranto.(*)

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas