Dua Guru Karate Keok Hadapi Warga di Parkiran Pasar Malam
Dua guru karate tak mampu menangkis serangan bertubi-tubi warga di parkiran pasar malam. Mereka kesal terhadap keduanya yang mencuri komputer sekolah.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIGUDEG - Dua guru karate tak mampu menangkis serangan bertubi-tubi warga Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Bawa barat. Mereka babak belur.
Warga kesal terhadap kedua guru karate SM dan HR yang ketahuan menggarong komputer di SD Negeri Sukajaya, tempat mereka mengajar ilmu bela diri.
"SM dan HR melakukan aksi pencurian di SDN Sukajaya, mereka ini guru karate di sekolah tersebut," kata Kanit Reskrim Polsek Cigudeg, AKP Asep Saepudin, Senin (27/6/2016).
Saat petugas membawa keduanya ke Kantor polisi menggunakan motor, SN melompat melarikan diri. Polisi tertinggal jauh saat hendak menangkap kembali SN.
Guru Dede adalah orang yang mengetahui perbuatan kedua orang tersebut. Keduanya memang sempat mencuri, tapi warga memergoki HR dan SM di parkiran pasar malam di Desa Sipayung.
Tersulut emosi ,warga memukuli keduanya. Polisi membawa mereka ke Polsek Cigudeg menggunakan motor. Hanya SN yang kabur sementara HR tidak.
Polisi telah mengamankan barang bukti berupa komputer hasil curian yang disimpan di rumah pelaku. Sementara penyidik masih memeriksa HR.
