Indra Curi Tas di Dalam Masjid Kampus untuk Bayar Uang Administrasi KKL
Terdesak biaya kuliah kerja nyata sebesar Rp 1,6 juta, Indra Irawan (22) mencuri tas mahasiswa di dalam masjid kampus.
Penulis: Slamet Teguh Rahayu
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Sumsel, Slamet Teguh Rahayu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Terdesak biaya untuk kuliah kerja nyata sebesar Rp 1,6 juta, Indra Irawan (22) mencuri tas mahasiswa satu kampus di Universitas Muhammadiyah Palembang.
Tas Dadang begitu menarik perhatian Indra selagi berada di dalam masjid kampus, Sabtu (25/6/2016) siang. Tanpa pikir panjang, Indra mengambil tas Dadang ketika pemiliknya lengah.
Anggota Polsek Seberang Ulu II Palembang lalu menangkap pria asal Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, dan memasukkannya ke dalam penjara.
"Saya menyesal pak. Saya mencuri karena kepepet membayar uang KKL. Belum sempat dijual hape itu, karena tahu kalau itu hape curian. Tapi saya malah keburu ditangkap polisi," sesal Indra, Selasa (28/6/2016).
Saat diamankan di Polsek SU II, Indra berdalih, ia nekat melakukan pencurian tersebut lantaran ia tengah membutuhkan uang sebesar Rp 1,6 juta guna untuk membayar administrasi Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di kampusnya.
Mulanya Indra hendak salat Zuhur di masjid kampus. Ia melihat sebuah tas tergeletak tanpa ditemani pemiliknya. Indra langsung mengambil tas tersebut dan meninggalkan masjid.
Di tas tersebut ada satu unit iPhone, dan satu unit telepon seluler merek Nokia.