Laporan Wartawan Banjarmasin Post  Fathurahman

TRIBUNNEWS.COM, KOTIM - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur ( Kotim), Kalimantan Tengah, secara bertahap memindahkan, aktifitas angkutan barang, peti kemas dan lainnya dari Pelabuhan Sampit ke Pelabuhan Bagendang, Kecamatan Mentaya Hilir Utara.

Hingga Minggu (10/7/2016) dermaga eks lokasi penumpukkan peti kemas‎ di Pelabuhan Sampit mulai kosong.

Tampaknya dermaga itu tidak dimanfaatkan lagi oleh pengelola pelabuhan setempat, karena operasional sudah dialihkan ke Pelabuhan Bagendang.

Pemkab Kotim, selaku pemilik aset, melakukan pemindahan operasional peti kemas bertahap yang sudah dialihkan ke Pelabuhan Bagendang yang jaraknya sekitar 25 kilometer dari Pelabuhan Sampit.

Pemerintah Kabupaten Kotim, berencana akan membangun hotel dan pusat perbelanjaan di lokasi eks dermaga petikemas Pelabuhan Sampit tersebut.

Pembangunan itu untuk mendukung pelabuhan Sampit dijadikan sebagai pelabuhan khusus untuk kapal penumpang.

"Ya. Kedepannya memang begitu, pelabuhan Sampit yang ada ditengah kota akan dijadikan khusus pelabuhan kapal penumpang, sedangkan Pelabuhan Bagendang, akan di khususkan untuk kapal angkutan barang‎." kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kotim, H Fadlianoor.