Penjurian Lomba Foto "Polisi Juga Manusia" Berlangsung Alot
Setelah melakukan penjurian yang alot, akhirnya Polresta Barelang Memilih Tiga foto yang layak menjadi pemenang dalam lomba foto
Editor: Sugiyarto
Laporan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Setelah melakukan penjurian yang alot, akhirnya Polresta Barelang Memilih Tiga foto yang layak menjadi pemenang dalam lomba foto yang digelar Polresta Barelang yang bekerjasama dengan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Kepri.
Tomi Purniawan Ketua PFI Kepri mengatakan, ada 119 foto dari 38 peserta yang masuk ke panitia.
Proses penjurian sendiri dilakukan oleh kapolresta Barelang Kombes Pol Helmy Santika, Fotografer Senior Imanuel Sebayang dan Juri Dari Jakarta Ardiles Rante yang beberapa kali memenangkan lomba foto tingkat internasional. Penjurian dilakukan, Sabtu (16/7/2016).
"Juri mengaku bingung karena semua foto bagus, namun akhirnya kita menetapkan tiga foto yang dianggap layak menjadi pemenang," sebutnya.
Ketiga foto tersebut diantaranya salah seorang anggota polisi yang sedang membantu saat arus mudik, mengatur lalu lintas dan yang sedang mengantarkan anaknya sekolah.
"Siapa saja pemilik foto tersebut, belum bisa disampaikan ke publik. Saat pengumuman Sabtu (30/7) mendatang, akan diumumkan," katanya lagi.
Untuk tiga pemenang yang menjadi juara, sambung Tommy, juara pertama akan mendapatkan uang tunai Rp 10 juta, juara kedua Rp 7 juta dan juara ketiga Rp 5 juta.
Selain ketiga pemenang tersebut, panitia juga menyediakan tiga juara tambahan yaitu tiga foto yang dipilih oleh Kapolda dan Kapolresta Barelang.
Setiap foto terpilih saat pameran, fotografernya akan mendapatkan uang tunai Rp 1 juta.
"Hadiah untuk pemenang lomba serta foto terbaik totalnya Rp 25 juta," katanya.
Sementara Helmy Santika menambahkan, latar belakang acara ini diadakan selain rangkaian Hari Bhayangkara ke-70 juga untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat kalau polisi juga manusia karena ada kelemahan dan kekurangan.
"Dengan foto-foto yang ditampilkan nanti, semoga bisa menjawab kepada masyarakat kinerja polisi dan juga aktivitas diluar jam dinas," katanya.
Helmy menambahkan, pesan yang ingin disampaikan pada acara ini untuk mendekatkan ekspetasi dan kenyataan.
Misalnya, ada polisi yang mau bekerja mengendarai sepeda, lelah saat bekerja dan kecapean, sisi humanis serta aktivitas mengantar anak ke sekolah. (Koe)