Misteri Wajan Raksasa di Batang, Ini Perbedaannya dengan Wajan di Purworejo
Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Tengah menyatakan wajan di Kabupaten Batang berbeda dengan wajan yang ditemukan di Purworejo.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Raka F Pujangga
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Tengah menyatakan wajan di Kabupaten Batang berbeda dengan wajan yang ditemukan di Purworejo.
Pengkaji di BPCB Jateng, Bagus Ujianto, menjelaskan ukuran bahan dan diameter wajan di Kabupaten Batang dan Purworejo tersebut sama dari bahan logam.
Perbedaannya, sambung Bagus, wajan di Batang terdapat pipa yang diperkirakan untuk mengalirkan sesuatu ke dalam wajan.
Wajan raksasa di Purworejo. wongjogja.com
"Tapi kami belum tahu sesuatu apa yang dialirkan. Kalau di Purworejo untuk memasak gondorukem, untuk yang di sini saya belum tahu," kata Bagus di Masjid Al Furqon, Batang, Rabu (20/7/2016).
Guna mengetahui wajan tersebut untuk digunakan memasak apa, Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Tengah harus melakukan uji kontek dan uji penanganan bahan yang menempel di atasnya.
Wajan yang ditemukan di Kabupaten Batang. Tribun Jateng
Kajian ilmiah harus dilakukan untuk mengetahui kapan wajan tersebut dibuat dan digunakan untuk memasak apa.
"Kami juga membawa sampel tanah yang ada di atas wajan, karena menurut keterangan ada bahan menyerupai arang yang bercampur tanah," jelas dia.
Berdasarkan pengukuran BPCB Jateng, wajan raksasa tersebut memiliki diameter 2,67 meter, tinggi 0,75 meter, ketebalan tepi 0,27 meter, dan ketebalan 7,1 meter.