Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tertangkap Basah Mencuri Alat Suntik, Anggota DPRD Ini Belum Ditetapkan Jadi Tersangka

Polisi Belum Menetapkan Anggota DPRD Bandar Lampung Nizar Romas sebagai tersangka kasus pencurian alat suntik dan obat-obatan di Rumah Sakit

Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Sugiyarto
zoom-in Tertangkap Basah Mencuri Alat Suntik, Anggota DPRD Ini Belum Ditetapkan Jadi Tersangka
tribun lampung/Wakos Gautama
Anggota DPRD Bandar Lampung dari Partai Nasdem Nizar Romas diperiksa petugas kepolisian, Kamis (21/7/2/016). Nizar diperiksa karena dilaporkan pihak Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) mencuri alat suntik dan obat-obatan. 

Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Kapolresta Bandar Lampung Komisaris Besar Hari Nugroho mengatakan, penyidik belum menetapkan anggota DPRD Bandar Lampung Nizar Romas sebagai tersangka kasus pencurian alat suntik dan obat-obatan di Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM).

Hari menuturkan, penyidik masih memiliki waktu untuk melakukan pemeriksaan terhadap Nizar hingga besok (Jumat) pagi.

Hari mengatakan, penyidik memeriksa Nizar sejak Kamis pagi. Artinya, kata dia, besok pagi baru penentuan status bagi Nizar.

“Saat ini statusnya masih sebagai terlapor. Besok baru bisa diketahui apakah menjadi tersangka atau tidak,” ujar Hari, Kamis (21/7/2016) sore.

Hari mengutarakan, pemeriksaan terhadap Nizar masih berlangsung karena Nizar berbelit belit saat pemeriksaan.

“Sampai siang tadi, dia (Nizar) belum bisa berkomunikasi dengan baik. Keterangan yang diberikan belum bisa dipertanggungjawabkan,” ucapnya.

Berita Rekomendasi

Penyidik juga akan melakukan tes urine terhadap Nizar untuk mengetahui apakah dalam pengaruh narkoba atau tidak.

Hari mengutarakan, Nizar mengambil barang di RSUAM berupa beberapa ampul untuk obat panas, perut, obat penenang dan beberapa jarum suntik.

Mengenai ditemukan senjata air softgun di tubuh Nizar, Hari membenarkannya.

“Ya saya juga dapat informasinya ada softgun yang diamankan pihak rumah sakit. Tapi sampai saat ini saya belum ditunjukkan barang (softgun) itu oleh Kasat Reskrim maupun Kapolsek Kedaton,” jelas Hari.

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas