Laporan wartawan Tribun Batam, Wahib Wafa

TRIBUNNEWS.COM. TANJUNGPINANG - Putri Viera Dini (21), wanita muda berparas cantik ini tersangkut kasus penipuan. Dua korban bernama Tony dan Devi yang masing-masing kehilangan satu unit telepon seluler alias ponsel.

Saat ditanya majelis hakim setelah mendapatkan dua barang tersebut, Viera mengaku Ponsel tersebut diberikan kepada adiknya sebagai hadiah ulang tahun.

Namun tak lama dipakai, ia terlebih dahulu diamankan Polisi.

"Saya inget adik saya ulang tahun. Ponsel Oppo Neo 5 saya kasihan ke adik saya sebagai hadiah," kata Viera saat memberikan keterangan dalam persidangan, Senin (25/7) sore.

Sedangkan Ponsel Iphone 5S milik Tony, ia gunakan sendiri.

Dalam aksinya, Viera cukup lincah mengelabui para korbanya. Modus penipuan yang dilakukan yakni dengan menemui pemilik Ponsel yang hendak menjualnya via media sosial, Facebook.

Viera mencari para korbanya melalui FB. Setelah menentukan sasarannya, ia menelpon dan mengajak ketemuan.

Saat menipu Tony, terdakwa mengajak jumpa di Masjid Agung Tanjungpinang.

"Sampai masjid dan bertemu korban, saya pinjam Ponselnya. Saya berpura-pura menunjukan kepada saudara saya yang ada di dalam masjid," katanya.

Namun setelah itu, Viera malah keluar lewat pintu samping masjid dan kabur menggunakan sepeda motornya.

Begitu juga dengan korban Devi. Ia ditipu saat berjumpa terdakwa di rumahnya.

"Setelah masuk rumahnya dan bertemu korban, saya minta minum. Saat orangnya mengambil minum, saya bawa ponselnya," ungkapnya.‎

Ia tertangkap oleh satuan Polsek Bukit Bestari pada 7 Maret 2016 lalu setelah mendapatkan laporan dari korban.

Viera berulang kali meneteskan airmata di persidangan tersebut dan menyesali perbuatannya. "Saya menyesal. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi," tambahnya. (wfa)