Bekatan yang Berkeliaran di Hutan Kota dan Rumah Warga Ditembak
Bekantannya sejak pagi sudah berada di atap rumah warga, kemungkinan malam hari kemarin dia berada hutan kecil itu
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Petualangan kera hidung panjang alias bekantan (nasalis larvatus) di kawasan perkotaan berakhir.
Hari ketiga berada di hutan kota dan rumah warga, bekantan jantan itu akhirnya dapat diamankan sekitar pukul 10.30 wita, setelah petugas dari BKSDA Kaltim berhasil menembak bius hewan tersebut.
Usai ditembak 10 menit kemudian, hewan yang dilindungi itu akhirnya tumbang.
Petugas menjemput hewan itu diatap rumah warga, guna mengevakuasi dan selanjunya di karantina di kantor BKSDA Kaltim, jalan Teuku Umar, Sungai Kunjang.
"Jadi bekantannya sejak pagi sudah berada diatap rumah warga, kemungkinan malam hari kemarin dia kembali ke hutan kecil itu. Sekitar pukul 09.00 wita kami datang untuk tangkap, bekantannya kembali lompat ke atap-atap rumah warga," ucap Pengendali Ekosistem Hutan, BKSDA Kaltim, Yoyo Sugianto, Kamis (28/7/2016).
Setelah dikarantina selama kurang lebih 2-3 hari, bekantan tersebut akan dibebasliarkan di salah satu habitat bekantan yang terdapat di kawasan Muara Kaman, sekaligus tempat konservasi BKSDA Kaltim.
"Kalau memang ada lagi bekantan di sekitar sini, silahkan laporkan ke kami, kami sudah cek kehutan kecil disamping gudang, yang keluar hanya satu saja," katanya.
