Komplotan Pembobol Sikat Hampir Rp 100 Juta dari ATM
Unit Jatanras Resmob Polresta Manado menangkap pelaku pembobol ATM, AS (41) warga asal Pekanbaru, Sabtu (30/7/2016).
Penulis: Fine Wolajan
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Manado, Finneke Wolajan
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Unit Jatanras Resmob Polresta Manado menangkap pelaku pembobol ATM, AS (41) warga asal Pekanbaru, Sabtu (30/7/2016). Ia diamankan usai membobol ATM BNI di Mapanget.
AS diketahui tak sendiri. Ia datang bersama rekannya PA (35), pria asal Jakarta. Keduanya tiba di Manado sehari sebelum penangkapan itu.
Di hadapan polisi AS mengaku pertama kali beraksi di Manado yakni 15 Februari 2016. Tak menunggu lama, ia langsung beraksi.
"Pertama kami bobol ATM pertengahan Februari di depan Toko Murni. Total Rp 80 juta. Kemudian di ATM Apotik Setia, depan RS Pancaran Kasih dan mendapatkan Rp 6,5 juta. Setelah itu langsung balik ke Jakarta," ungkapnya.
AS lalu kembali ke Manado akhir Mei 2016. Kemudian kembali melakukan aksinya di Boulevard Kelurahan Bahu ATM BNI. Langsung balik ke Jakarta ketika sukses beraksi. Aksi terakhirnya yakni di Mapanget tersebut, lalu berhasil diamankan polisi.
Modus yang dilakukannya yakni AS juga memasukkan sebuah plastik elastis ke dalam lubang kartu agar ATM korban tidak bisa keluar. Ketika tidak keluar, AP sudah menyiapkan nomor call center.
Ketika korban menelepon mereka langsung meminta pin ATM. Setelah mengetahui pinnya, AS mendatangi lagi ATM itu lalu menarik kartunya. Ia lalu mengambil semua uang di ATM tersebut.
Kapolres Manado Kombes Hisar Siallagan melalui Kasubag Humas AKP Agus Marsidi membenarkan adanya penangkapan tersebut.
"Saat ini tersangka sudah diamankan dan kami akan dengan tegas menindak lanjuti kasus ini," ujar dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.