Sempat Hunuskan Parang, Penjambret Nyaris Tewas Dihajar Massa
Saat di Daeng Tata III, Arman sempat mengancam beberapa warga Daeng Tata dengan sebilah parang dan beberapa anak busur yang sudah ia bawa.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pelaku jambret yang menyerang warga menggunakan anak panah dan parang, kini telah diamankan di ruang tahanan Markas Kepolisian Resort (Mapolsek) Tamalate Jl Metro Tanjung Bunga, Kamis (4/8/2016) pukul 15.10 Wita.
Adalah Arman Maulana Rahmatullah (21) warga Jl Daeng Tata 1 kecamatan Tamalate. Arman adalah pelaku jambret di Jl Hartako 1, ia kemudian dikejar hingga ke Jl Daeng Tata III lorong 3.
Saat di Daeng Tata III, Arman sempat mengancam beberapa warga Daeng Tata dengan sebilah parang dan beberapa anak busur yang sudah ia bawa sejak menjambret di Hartako.
"Jadi memang pelaku ini sempat menghunuskan parang ke beberapa warga yang mau mengamankannya. Tapi ia terus mengancam warga dan sempat membusur," kata Kapolsek Tamalate, Komisaris Polisi (Kompol) Azis Yunus di Mapolsek Tamalate.
Namun sebelum diamankan pihak Polsek Tamalate, Arman sempat menjadi bulan-bulanan warga. Pemuda yang diketahui pernah melakukan aksi jambret ini nyaris tewas.
Karena kondisi pelaku yang sangat kritis, petugas dari Sat Reskrim dan beberapa petugas lain membawanya ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara di Jl Mappaodang.
"Kalau petugas tidak melerai aksi warga yang jengkel, pelaku ini bisa saja tewas dihajar warga karena massa juga mulai emosi," lanjut mantan Kapolsek Biringkanaya, Azis Yunus.