Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam di Muara Sungai Salok Api

Iqbal, bernasib naas saat sedang berenang di Muara Sungai Salok Api, Kelurahan Teritip, tenggelam terseret arus deras, Minggu (7/8/2016.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam di Muara Sungai Salok Api
Tribun Kaltim
Kediaman rumah Iqbal, korban tenggelam di Sungai Salok Api Kelurahan Teritip, Minggu (7/8/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Pagi menjelang siang, merupakan hari terakhir bagi bocah Sekolah Dasar Negeri 004 Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur.

Iqbal umur 10 tahun, bernasib naas saat sedang berenang di Muara Sungai Salok Api, Kelurahan Teritip, tenggelam terseret arus deras, Minggu (7/8/2016) pagi sekitar 10.00 Wita.

Saat ditemui Tribun Kaltim (Tribunnews.com Network), seorang warga, Agus Suwarno menuturkan, awalnya ada tiga anak yang mengarah ke sungai untuk memancing ikan, tetapi ternyata hanya Iqbal yang mencoba berenang.

"Anak-anak sempat ditegur sama gurunya sebelum pergi ke sungai. Mereka bilangnya mau main, mancing di sungai," ujarnya.

Ditambahkan Romiansyah, Koordinator Tagana Wilayah Balikpapan Timur, korban Iqbal sempat diselamatkan. Tubuhnya ditemukan sekitar pukul 11.00 Wita. Saat dibawa ke daratan, Iqbal masih pingsan, denyut nadinya masih berdetak.

"Dibawa ke Puskesmas Siaga Kelurahan Teritip ternyata tidak ada lagi pelayanan, lalu dibawa ke Puskesmas Manggar," ujarnya.

Namun saat dalam perjalanan ke Puskesmas Manggar menggunakan sepeda motor, nafas Iqbal berhenti dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 12.00 Wita.

BERITA REKOMENDASI

"Dugaan kami Iqbal mandi disaat air sungai surut yang mengalir ke arah lautan," kata Romi.

Ketika menjenguk, Ovi Zulkarnaen, anggota Komisi IV Kota Balikpapan mengatakan, pengawasan orangtua kepada anaknya yang masih di bawah umur wajib diawasi ketat aktivitasnya serta puskesmas siaga wajib ada pelayanan setiap harinya.

"Saya dapat laporan Puskesmas Siaga nya tidak siaga. Harusnya ada tim medis yang ada di tempat. Jika ada hal yang darurat bisa langsung ditangani," katanya.

Pengamatan Tribun Kaltim, pukul 14.00 Wita di rumah korban di Jalan Handil Tarun RT 22, Kelurahan Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur, ramai didatangi para pelayat.

Kedua orang tua korban masih terpukul, merasa sedih kehilangan anak ketiganya ini.


Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas