Goyang Maumere yang Lagi Hit Bikin para Petinggi Polda Jateng Berjoget
Seru bila petinggi Polda joget. Ratusan ibu ibu Bhayangkari berkumpul, menggunakan kostum khas daerah masing masing.
Penulis: Muh Radlis
Editor: Yudie Thirzano
Laporan Wartawan Tribun Jateng M Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Riuh perayaan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) di Polda Jateng terasa meriah, Rabu (24/8/2016).
Ratusan ibu ibu Bhayangkari berkumpul, menggunakan kostum khas daerah masing masing.
Masing masing pengurus cabang Bhayangkari di wilayah Jawa Tengah unjuk kebolehan dalam lomba Tari Goyang Maumere di Gedung Borobudur.
Total 37 tim unjuk kebolehan menari goyang Maumere yang saat ini memang sedang hit.
Perayaan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) di Polda Jateng terasa meriah, Rabu (24/8/2016). Masing masing pengurus cabang Bhayangkari di wilayah Jawa Tengah unjuk kebolehan dalam lomba Tari Goyang Maumere di Gedung Borobudur.
Meski irama musik hanya satu dan diulang ulang, namun gerakan dan kostum masing masing tim dari 35 pengurus cabang Bhayangkari, Polwan Polda Jateng dan SPN Purwokerto berbeda beda.
Ketua Bhayangkari Polda Jateng, Santi Condro Kirono, mengatakan, masing masing tim mengenakan pakaian atau menggunakan atribut khas daerah masing masing.
"Lagunya memang satu, Goyang Maumere, tapi gerakan dan kostumnya beda beda," kata Santi kepada Tribun Jateng.
Para peserta tampil maksimal di depan Kapolda, Wakapolda serta pejabat utama Polda Jateng beserta istrinya.
Perayaan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) di Polda Jateng terasa meriah, Rabu (24/8/2016). Masing masing pengurus cabang Bhayangkari di wilayah Jawa Tengah unjuk kebolehan dalam lomba Tari Goyang Maumere di Gedung Borobudur.
Bahkan pejabat utama Polda Jateng sesekali berdiri dan ikut beroget, sementara Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono bertepuk tangan sembari duduk menggoyangkan badan mengikuti irama lagu Goyang Maumere.
Santi menuturkan, pemilihan lagu Goyang Maumere sebagai bentuk promosi pariwisata Nusa Tenggara Timur.
"Dikombinasikan dengan kostum dan pernak pernik khas daerah masing masing peserta dari cabang Bhayangkari se Jawa Tengah," katanya.
Menurutnya, lomba Tari Goyang Maumere ini sebagai sarana silaturahmi antar sesama anggota Bhayangkari se Jateng.
Hadiah menarik pun nantinya diberikan kepada para pemenang yang akan dinilai oleh dewan juri dari Dinas Pendidikan, Koreografer, dan perwakilan dari Bhayangkari Polda Jateng.
"Nanti akan ada hadiah bagi pemenang, uang tunai dan trofi. Mereka sangat energik, meskipun sudah ada yang berumur," kata Santi.
Perayaan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) di Polda Jateng terasa meriah, Rabu (24/8/2016). Masing masing pengurus cabang Bhayangkari di wilayah Jawa Tengah unjuk kebolehan dalam lomba Tari Goyang Maumere di Gedung Borobudur.