Mudik Warga Madura Jelang Idul Adha Lestarikan Tradisi Toron, 30 Ribu Kendaraan Padati Suramadu
Menjelang Idul Adha 1437 Hijriah Jembatan Suramadu menuju Madura kian dipadati dengan para pemudik bermotor, Minggu (11/9/2016).
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Menjelang Idul Adha 1437 Hijriah Jembatan Suramadu menuju Madura kian dipadati dengan para pemudik bermotor, Minggu (11/9/2016).
Dari pantauan Surya.co.id di lapangan, sejumlah motor dan mobil melintas di Suramadu terpaksa harus berjalan perlahan-lahan guna menghindari tabrakan.
Meskipun tidak sampai menimbulkan kemacetan, tetapi terjadi antrean panjang di pintu masuk jembatan Suramadu.
Kepala Shift Pengumpulan Tol (KSPT) Jembatan Suramadu atau Supervisor PT Jasa Marga Atala Sandiego mengatakan, tingkat arus mudik menjelang Idul Adha volume kendaraan sama dengan tahun sebelumnya. Tidak terjadi lonjakan drastris kendaraan yang Suramadu.
"Volume kendaraan yang melintasi Jembatan Suramadu masih terpantau ramai lancar," ujarnya.
Sandiego menambahkan, pada siang tadi 15.000 kendaraan bermotor melintasi jalur ini.
Sedangkan pada pukul 17.30 WIB, jumlah kendaraan bermotor yang melalui Jembatan Suramadu ini mencapai 30.000.
"Saat ini kendaraan bermotor yang akan menuju Madura naik 50 persen," imbuhnya.
Sastraman, pemudik yang akan melintasi Jembatan Suramadu mengatakan, pada setiap perayaan Idul Adha pihaknya sering kali melakukan mudik ke Madura dengan mengendarai motor.
"Sudah tradisi toron ke kampung untuk kumpul bersama orang tua," pungkasnya.