Tak Ada Lapangan Kerja di Daerahnya, Puluhan Sarjana di Bangkalan Menganggur
Dari total 189 pencari kerja hingga Agustus 2016, tercatat sebanyak 23 lulusan sarjana belum mendapatkan pekerjaan alias menganggur.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Dari total 189 pencari kerja hingga Agustus 2016, tercatat sebanyak 23 lulusan sarjana belum mendapatkan pekerjaan alias menganggur.
Lulusan SMA/SMK pencari kerja sebanyak 60 orang, lulusan diploma 27 orang, dan sisanya lulusan SD/SMP.
Kabid Penempatan Tenaga Kerja Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Ahmad Takdir Mulyanto mengatakan, jumlah pencari kerja hingga Agustus 2016 lebih menurun dibandingkan tahun 2015.
"Tahun lalu, hingga Agustus sudah mencapai 593 pencari kerja. Sisanya, sebanyak 226 orang belum mendapatkan pekerjaan," ungkap Ahmat Takdir Mulyanto kepada Surya (TRIBUNnews.com Network), Kamis (15/9/2016).
Ia menjelaskan, lapangan pekerjaan di Bangkalan sebatas penjaga toko swalayan, Bangkalan Plaza, dan bekerja di luar negeri sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
"Data 2015, sebanyak 66 kerja di luar negeri seperti ke Hongkong, Taiwan, Malaysia, dan Singapura di bidang elektronik dan konstruksi bangunan," jelasnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
