Atlet Terbang Gantole Asal Sumatra Barat Hilang Saat Bertanding
Berdasarkan data yang dihimpun, kata Yusri, pada hari ini 13 kontingen akan mengikuti pertandingan gantole.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Atlet asal Sumatra Barat, Rizalul Pathani, hilang ketika bertanding pada cabang olahraga gantole Pekan Olahraga nasional (PON) XIX, Minggu (18/9/2016).
Ia mengalami masalah ketika terbang dari venue gantole di Batudua, Desa Linggajaya, Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang, sekitar pukul 12.00 WIB.
"Sampai sekarang belum diketahui posisinya," kata Kanid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan melalui pesan singkat, Minggu (18/9/2016).
Dikatakan Yusri, pada hari ini memang dilaksanakan pertandingan cabang olah raga gantole di Batudia.
Sebelum Rizalul menghilang, dilakukan ujicoba paralayang yang dilakukan Pangeran Dirgantara, penerbang gantole asal Kabupaten Sumedang, dan Shyaiman, penerbang gantole asal Inggris
"Kemudian dilanjutkan atlet Sumatra Barat, dan pada saat di udara mengabarkan melalui alat komunikasi bahwa akan membuka parasit darurat, setelah itu atlet tersebut lepas kontak dengan ofisial tim," kata Yusri.
Berdasarkan data yang dihimpun, kata Yusri, pada hari ini 13 kontingen akan mengikuti pertandingan gantole. Antara lain kontingen Jabar, Jateng, Jatim, DIY Yogyakarta, Banten, DKI Jakarta, Sulawesi utara, Sulawesi selatan, Kalimantan selatan, Kalimantan timur, Sumatera utara, Sumatera barat, dan NTB.
"Jumlah atlet yang melaksanakan terbang sebanyak 46 orang," kata Yusri seraya menyebut pelaksanaan dimulai sekitar pukul 11.15 WIB. (cis)