Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pencarian Korban Hilang Terus Dilakukan Relawan Aparat dan Masyarakat

Saat ini kondisi kesehatan pengungsi masih dalam keadaan trauma namun berangsur-angsur membaik

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pencarian Korban Hilang Terus Dilakukan Relawan Aparat dan Masyarakat
Capture Youtube
Berikut kronologi terjadinya banjir bandang yang menghantam 7 wilayah di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pada pukul 19.00 WIB tanggal 20 September 2016 

TRIBUNNEWS.COM, GARUT -  Relawan lembaga kemanusiaan nasional PKPU, Basarnas, BPBD, TNI, relawan dan masyarakat hingga siang ini terus mencarian terhadap korban yang masih dinyatakan hilang.

"Relawan dan masyarakat terus melakukan aksi bersih-bersih sisa-sisa material lumpur dari banjir bandang," kata Kiki Rizki Kepala Cabang PKPU Bandung, Kamis (22/9/2016). 

Sementara saat ini, masyarakat yang mengungsi di Markas Kodim 0611 GRT dan aula Makorem 062 TN makin bertambah.

PKPU telah berkoordinasi dengan BPBD Garut dan Korem 062 TN Garut melakukan respons dan tindakan penyelamatan untuk korban banjir bandang.

"Selain itu aksi assessment dampak dan korban, pembukaan posko air (dapur air), bersih-bersih lumpur sisa banjir dan pemberian bantuan pakaian layak pakai masih terus dilakukan," katanya.

Dikatakannya, saat ini kondisi kesehatan pengungsi masih dalam keadaan trauma namun berangsur-angsur membaik.

Kiki menambahkan, sejumlah  akses jalan menuju lokasi Banjir Bandang sudah mulai bisa dibuka seperti menuju Tarogong Kidul dan Garut Kota.

Berita Rekomendasi

Posko PKPU telah didirikan di MAKOREM 062 TN. Berdasarkan pengamatan tim yang berada di lapangan, saat ini para pengungsi sangat membutuhkan air bersih, makanan siap saji, selimut, sarung, kaos kaki anak-anak dan dewasa, sanitasi, matras dan terpal serta hygiene kit.

Bencana banjir bandang yang melanda Garut, Selasa lalu telah merendam 398 Rumah Penduduk dan 347 Rumah Hanyut.

Banjir yang cukup parah melanda Kecamatan Garut Kota, Bayongbong, Karangpawitan, Tarogong idul, Tarogong Kaler, Kecamatan Banyuresmi.

Sebanyak 347 Rumah Hanyut, 154 Rumah rusak berat, 19 Rumah Rusak Sedang, 33 Rusak ringan dan 398 tergenang air.

Selain Rumah, banjir juga merendam Kantor POLSEK Bbk Tarogong (Rusak Ringan) dan 4 Jembatan Rusak Sedang.

Sampai saat ini korban jiwa yang diketemukan sebanyak 21 Orang meninggal dunia (2 belum teridentifikasi), 16 Jiwa dinyatakan hilang dan 32 orang luka-luka.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas