Rumah Zakat Aceh Salurkan Beasiswa Yatim di Bireuen
Rumah Zakat (RZ) Cabang Aceh menyalurkan beasiswa kafalah yatim kepada 80 siswa sekolah dasar (SD)
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Eddy Fitriady
TRIBUNNEWS.COM, BIREUEN – Rumah Zakat (RZ) Cabang Aceh menyalurkan beasiswa kafalah yatim kepada 80 siswa sekolah dasar (SD) yang berasal dari empat kecamatan yaitu Peusangan, Peusangan Seulatan, Peusangan Siblah Krueng, dan Jangka.
Bantuan diserahkan secara simbolis kepada pemerintah Kabupaten Bireuen, diwakili Kepala Dinas Syariat Islam, H Jufliwan SH MM, Kamis (22/9) di Aula Kantor Kecamatan Peusangan.
Dalam sambutannya, Jufliwan mengapresiasi RZ Aceh atas bantuan beasiswa kepada anak yatim di kabupaten tersebut.
Dia berharap kepada penerima beasiswa agar memanfaatkan beasiswa sebaik-baiknya, dengan memprioritaskan kebutuhan sekolah.
“Dukungan dari wali anak kami harapkan agar bantuan ini digunakan secara baik,” katanya.
Sementara itu, Kepala Cabang RZ Aceh, Riyadhi yang dihubungi Tribunnews.com, Jumat (23/9) mengatakan, bantuan tersebut merupakan penambahan penerima manfaat di Kabupaten Bireuen yang telah dimulai sejak tahun 2014.
Sebelumnya kata dia, RZ Aceh telah menyalurkan beasiswa kepada 126 anak, sehingga saat ini total penerima beasiswa di Bireuen sebanyak 205 anak.
“Kami menambah penerima manfaat sebanyak 80 anak yatim yang disantuni setiap bulannya. Setiap anak yatim akan menerima beasiswa sebesar 24 US dolar, atau sekitar 300an ribu rupiah per bulan,” ujar Riyadhi, seraya mengatakan beasiswa tersebut akan disalurkan langsung ke rekening setiap anak yatim mulai Oktober 2016.
Dia menambahkan, para donatur pada program tersebut berasal dari komunitas Turki yang tinggal di Jerman.
Pihaknya berkomitmen untuk menyalurkan beasiswa kepada anak yatim sampai mereka berusia 18 tahun, atau sampai tamat SMA.
“RZ Aceh bersama donatur akan melakukan pemerataan beasiswa kepada anak yatim Aceh di setiap daerah,” katanya.
Hingga saat ini ujar Riyadhi, sebanyak 1.154 siswa aktif mendapatkan beasiswa pendidikan yang dikelola oleh RZ, bekerja sama dengan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) itu.
Penerima manfaat tersebar di wilayah Banda Aceh, Aceh besar, Aceh Jaya, dan Bireuen. (*)