Satpol PP Kota Bandung Selidiki Spa dan Panti Pijat untuk Adu Berahi
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atau Emil mendapatkan informasi adanya praktik prostitusi berkedok tempat panti pijat atau spa.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atau Emil mendapatkan informasi adanya praktik prostitusi berkedok tempat panti pijat atau spa.
Informasi tersebut didapat Emil dari seorang terapis pada penggrebekan tempat spa dan pijat ILLVSON di Jalan Ir Juanda, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (23/9/2016).
Seorang terapis mengaku masih ada tempat spa dan pijat yang membuka praktik mesum. Emil meminta ajudannya mencatat nama dan lokasi tempat spa dan pijat mesum dan plus yang dimaksud.
Kepala Satpol PP Kota Bandung, Eddy Marwoto, telah menerima intruksi Emil untuk menelusuri kebenarannya. Pihaknya kini mengawasi tempat pijat dan spa tersebut.
"Kami sedang mengawasi dan menelusuri karena perlu bukti," kata Eddy kepada Tribun Jabar melalui sambungan telepon, Minggu (25/9/2016).
Eddy mengatakan, pihaknya membentuk tim penyelidik untuk membuktikan keberadaan praktik prositusi berkedok tempat pijat dan spa tersebut.
"Sebab kalau kata orang, tidak bisa juga. Kami ada prosedur untuk melakukan penyelidikan," kata Eddy.
Saat menggerebek pada Jumat malam Emil mendapati sejumlah pekerja panti pijat dan pelanggannya ketahuan sedang berbuat asusila. Tempat pijat plus itu akhirnya disegel Satpol PP Kota Bandung.
