Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dulu Banyak Orang Mandi di Sungai Citarum, Sekarang Kondisinya Mengerikan

Kepala Staf Kodam III Siliwangi, Brigjen TNI Wuryanto, mengenang dulu orang masih mandi di Sungai Citarum, sekarang melirik pun tidak.

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
zoom-in Dulu Banyak Orang Mandi di Sungai Citarum, Sekarang Kondisinya Mengerikan
TRIBUN JABAR/Bukbis Candra Ismet Bey
Gubernur Ahmad Heryawan menyusuri Sungai Citarum bersama Komandan Seskoad Pratimun dan Pangdam Siliwangi Hadi Prasodjo di wilayah Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Kamis (3/6/2016). Pembenahan Sungai Citarum melibatkan sekitar 12.000 orang dari berbagai elemen, kegiatan tersebut menyosialisasikan dan aksi menjaga kebersihan aliran Sungai Citarum dan anak sungainya. TRIBUN JABAR/Bukbis Candra Ismet Bey 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kepala Staf Kodam III Siliwangi, Brigjen TNI Wuryanto, pernah bertugas di Kota Bandung pada 1986. Saat itu ia baru pertama kali tahu Bandung.

Selama menempuh pendidikan di salah satu lembaga pendidikan dan pelatihan TNI AD, Wuryanto kagum dengan Kota Bandung waktu itu: udaranya sejuk dan lingkungannya bersih terutama daerah aliran sungai Citarum.

Banyak hal yang berubah ketika dirinya menjabat sebagai Kasdam III Siliwangi. Kondisi daerah aliran sungai Citarum terlihat 'mengerikan' saat ini.

kasdam-iii-siliwangi-brigjen-wuryanto_20160930_141554.jpg
Kasdam III Siliwangi, Brigjen TNI Wuryanto, berdiskusi dengan awak media di Markas Kodam III Siliwangi, Jalan Aceh, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (30/9/2016). TRIBUN JABAR/TEUKU MUHAMMAD GUCI SYAIFUDIN

"Dulu, saya masih bisa lihat masyarakat mandi di DAS Citarum. Sekarang, jangankan mandi orang saja ngeri melihat kondisi sungainya. Banyak sampah dan limbah," kata Wuryanto di Kodam III Siliwangi, Kota Bandung, Jumat (30/9/2016).

Kodam III Siliwangi telah mengupayakan menormalisasi DAS Citarum sejak empat bulan terakhir. Personel diterjunkan membersihkan sampah dan mendata pabrik pembuang limbah.

DAS Citarum kerap terjadi banjir akibat sampah. Belum lagi pencemaran lingkungan yang ditimbulkan akibat pembuangan limbah yang tak dikelola secaar baik.

Berita Rekomendasi

Ironisnya, masyarakat di bantaran tak peduli dengan upaya personel TNI setiap hari membersihkan DAS Citarum. Masyarakat masih membuang sampah di aliran sungai yang setelah dibersihkan.

"Kami tidak mau dicap sebagai masyarakat yang jorok juga. Kami akan terus membersihkan Sungai Citarum, walau masih ada yang buang sampah. Kami bersihkan lagi, sambil mengedukasi masyarakat untuk peduli terhadap kebersihan sungai," kata Wuryanto.

Pengerahan personel dalam jumlah besar akan dilakukan di HUT ke-71 TNI yang jatuh pada 5 Oktober 2016. Setiap prajurit TNI di wilayah Kodam III Siliwangi akan membersihkan DAS Citarum.

"Ini menjadi momen penting untuk mengubah wajah Citarum dari kumuh menjadi bersih. Dari masyarakat yang jorok karena buang sampah sembarangan jadi disiplin dan tertib," tegas dia.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas