Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUNNEWS.COM, MAROS - Seorang siswa SMA Al Islah Maros Ahmad Supriadi (17) tewas di tempat setelah menabrak mobil truk di jalan Poros Maros-Makassar tepatnya di depan bandara lama Maros, Desa Marumpa, Kecamatan Marusu, Sulawesi Selatan, Selasa (4/10/2016).

Warga Jalan Azalea, Kelurahan Pettuadae, Turikale ini tewas mengenaskan dengan mengalami luka pecah pada bagian kepala, hidung, mulut dan telinga mengeluarkan darah.

Kasat Lantas Polres Maros AKP Sahabuddin mengatakan, korban yang mengendarai motor Honda Revo DD 4545 TA menabrak mobil truk DD 989O AR yang parkir di tepi jalan, sekitar pukul 07.00 Wita.

Saat itu, korban melaju dari arah Makassar menuju Kota Maros. Kemungkinan korban berusaha supaya tidak terlambat.

"Korban melaju dari arah Makassar. Saat tiba di lokasi kejadian, korban melambung kiri kendaraan yang ada di depannya. Sementara, ada truk mogok yang parkir di tepi jalan," ujarnya.

Korban tidak mampu menguasai motornya sehingga menabrak truk parkir tersebut hingga tewas di tempat.

"Akibat benturan keras itu, korban langsung jatuh dan darah keluar dari kepalanya. Korban masih menggunakan helm," ujarnya.

Korban lalu dijemput oleh Lakalantas Polres Maros dan dievakuasi ke kamar mayat RSUD Salewangan Maros. Sementara motor korban telah diamankan ke Polres Maros.

Sementara, untuk pemilik truk pengangkut tanah timbunan itu, yang memarkir kendaraannya di tepi jalan, belum diketahui identitasnya.

"Truk ini mengangkut material tanah timbunan. Kami juga telah memasang Police Line di truk itu sambil menunggu pemiliknya. Kita juga akan amankan truk ini," ujarnya.

Kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan dan mencari pemilik truk.