Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rian Aidilfi Afriandi.

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Jj (28) salah satu guru honorer di salah satu SMK negeri di Kota Jambi nekat mencabuli siswinya sendiri Ss (16), warga Kecamatan Telanaipura.

Ironisnya, aksi warga Desa Kasang Pudak, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi tersebut dilakukan tak lama setelah istrinya melahirkan.

Penuturan pelaku, kasus ini berawal saat ia minta carikan teman untuk diajak berhubungan seksual oleh satu siswinya.

"Waktu itu kami lagi karaokean sama dua orang anak murid saya. Disitu Ss ini langsung memperkenalkan diri ke saya," ujar guru yang telah menjadi honorer selama 5 tahun ini.

Jj mengaku menyetubuhi si Ss sudah empat kali. Pertama janjian di salah satu hotel, seterusnya mereka melakukannya di salah satu salon di Kota Jambi.

"Pertama saya bayar Rp 300 ribu. Seterusnya saya bayar Rp 400 ribu. Kami melakukannya sama-sama mau, dia juga butuh duit," akuinya.

Kapolsek Telanaipura, melalui Kanit Reskrim, Ipda Imam Budianto mengatakan, perbuatannya pelaku terhenti saat korban mengaku kesakitan di bagian organ intimnya kepada ibunya.

"Orangtuanya lantas bertanya sakit apa. Ss jawab kalau dia dipaksa bersetubuh dengan gurunya," kata Imam kepada wartawan di Mapolsek, Senin (10/10/2016).

Orangtua korban, Mery pun langsung melaporkan perlakuan tersebut ke Mapolsek Telanaipura.

"Kita langsung melakukan penangkapan pelaku di sekolahnya. Dia sempat melarikan diri tapi berhasil diamankan," sebut Kanit Reskrim.(*)