'Kami Ambil 10 Keping Karet Mentah, Tapi Belum Sempat Dijual Saya Sudah Tertangkap'
Belum berhasil menjual karet tersebut, Bambang keburu diamankan oleh anggota Unit Reskrim Polsek Kertapati, saat ia berada di kediamannya.
Penulis: Slamet Teguh Rahayu
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Sumsel, Slamet Tegu Rahayu
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Usai mencuri karet mentah milik PT Sritrang Lingga Indonesia (PT SLI), Bambang Sunardi (38), warga Jalan Jepang Kelurahan Keramasan, Kecamatan Kertapati ini, dengan santai membawa kepingan karet mentah yang beratnya mencapai 50 kg tersebut.
Namun sayangnya, belum berhasil menjual karet tersebut, Bambang keburu diamankan oleh anggota Unit Reskrim Polsek Kertapati, saat ia berada di kediamannya, Senin (24/10/2016) sore.
Bambang tak sendiri melakukan aksinya tersebut, ia dibantu rekannya yang berinisial M,K,Z,J, dan N yang hingga kini masih dalam pengejaran anggota polisi.
Informasinya, kawanan ini masuk ke dalam areal pabrik PT SLI dengan cara melewati celah-celah dari pagar seng yang menutupi areal tersebut.
Setelah berhasil masuk, kawanan ini lalu membawa keluar kepingan karet tersebut keluar melalui celah-celah tempat mereka masuk.
Selanjutnya, kepingan karet mentah tersebut dibawa kawanan pencuri ini ke kolam galian, lalu dihanyutkan melintasi aliran sungai.
Setelah berhasil, mereka pun menyimpan keping karet tersebut, yang nantinya akan dijual.
"Kami ambil 10 keping karet mentah pak. Tapi belum sempat dijual, saya sudah tertangkap. Kami bawa ke sungai itu, biar tidak ketahuan, dan membawanya lebih ringan," ujarnya saat diamankan di Mapolsek Kertapati, Rabu (26/10/2016).
