Reaksi Dahlan Iskan saat Tiba di Rutan Medaeng Sidoarjo
Dahlan Iskan akhirnya ditahan di Rutan Medaeng oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, Kamis (27/10/2016) malam.
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Dahlan Iskan akhirnya ditahan di Rutan Medaeng Sidoarjo oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, Kamis (27/10/2016) malam.
Mantan Menteri BUMN pada era SBY itu tiba di Rutan Medaeng pada pukul 19.41 WIB.
Bagaimana rekasi Dahlan saat pertama kali tiba di Medaeng? Lihat video di atas.
Dahlan: Saya Diincar Penguasa
Dahlan Iskan mengaku tidak kaget dirinya dijadikan tersangka dan ditahan, karena memang sudah lama diincar.
"Saya tidak kaget dengan penetapan sebagai tersangka dan ditahan, karena seperti Anda tahu saya sedang diincar terus oleh yang lagi berkuasa," kata Dahlan.
Dahlan membantah dirinya melakukan korupsi. Dia mengatakan hanya menandatangani dokumen yang sudah disediakan anak buahnya saat dirinya menjabat sebagai Dirut PT Panca Wira Usaha (PWU) tahun 2000-2010.
"Biarlah sekali-kali terjadi seorang yang mengabdi setulus hati, mengabdi sebagai dirut utama daerah tanpa digaji selama 10 tahun, tanpa menerima fasilitas apapun, harus menjadi tersangka yang bukan karena makan uang, bukan menerima sogokan, bukan karena menerima aliran dana, tapi karena harus tanda tangan dokumen yang disiapkan anak buah," ujar Dahlan.
Dahlan diperiksa penyidik mulai pukul 09.00 WIB. Dia didampingi adiknya, Mi'ratul Mukminin.
Pria asal Magetan ini sudah dicecar lebih dari 80 pertanyaan oleh penyidik di empat pemeriksaan sebelumnya.
Selain Dahlan, kasus ini menetapkan satu tersangka, Wisnu Wardhana. Mantan manajer pemasaran PT PWU ini disinyalir melepas 33 aset milik BUMD Pemprov Jatim. (*)