Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Christoper D

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pencuri helm satu ini harus berpikir ulang, jika hendak beraksi di kawasan yang merupakan basis mahasiswa tinggal.

Siang kemarin, mahasiswa dengan warga di sekitar Jalan Pramuka, menghujani pukulan kepada pencuri helm yang tertangkap basah membawa kabur helm pengendara yang ditaruh di motor yang terparkir di pinggir jalan tersebut.

Rudi (29), warga kawasan Kampung Jawa itu tidak bisa berbuat banyak, saat dikepung massa yang geram dengan ulahnya.

Tak hanya memukuli saja, namun massa juga sempat membuka pakaian yang dikenakannya.

Kendati demikian massa tidak dapat meringkus pelaku lainnya, yang beraksi dengan Rudi, karena sempat melarikan diri dengan menggunakan motor.

"Satu pelaku berhasil kabur, saat ditangkap warga, dia (pelaku) terlihat tengah mencongkel jok motor. Satu orang teriak, langsung warga lainnya mengejar dan mengepung pelaku," tutur salah satu saksi, Ferry (29), Kamis (27/10/2016).

Beruntung, aparat dari Polsekta Samarinda Utara segera datang ke lokasi kejadian, dan langsung mengamankan pelaku dan menggiringnya ke Mapolsekta, guna dimintai keterangan.

Barang bukti yang diamankan dari pelaku yakni, dua buah helm.

"Kalau tidak ada yang melapor, terlebih kerugian tidak mencapai Rp 2,5 juta, tentu dalam waktu 1x24 jam, akan kami bebaskan, namun kami akan periksa dulu, jika dia telah sering melakukan hal ini, dan dijadikan sebagai mata pencarian, tentu akan kami proses," tutur Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Utara, Ipda Wawan Gunawan.