Keluarga Joni Hanya Makan Buah Nipah Jika Sembako di Rumah Habis
Dalam kesehariannya, keluarga ini terpaksa harus mengonsumsi buah nipah, karena sulitnya perekonomian.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BAGANSIAPIAPI - Para pengurus Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Rokan Hilir, menyambangi keluarga kurang mampu di daerah Danau Janda Gatal, Kepenghuluan Bagan Jawa Pesisir, Bagansiapiapi, Jumat (28/10/2016).
Dalam kesempatan itu diserahkan bantuan sembako yang langsung diterima kepala keluarga Joni (45), didampingi sang istri, Tina (34).
Dalam kesehariannya, keluarga ini terpaksa harus mengonsumsi buah nipah, karena sulitnya perekonomian.
"Kegiatan sosial ini menjadi rangkaian kita dalam peringatan hari Sumpah Pemuda ke-88 tahun 2016 di Rokan Hilir. Semoga berkah," ujar Ketua PDPM Rokan Hilir, Muhammad Maliki, yang langsung menyerahkan bantuan tersebut, didampingi sejumlah pengurus.
Dikatakan, aksi sosial yang ditujukan kepada keluarga ini, setelah mereka mendapat informasi dari pemberitaan media online, ada satu keluarga yang hidup di bawah garis kemiskinan, yang sehari-hari mengonsumsi buah nipah.
"Sangat terharu mendapat informasi tersebut. Kemudian kami melakukan rapat terbatas dengan beberapa rekan pengurus hingga akhirnya kami putuskan untuk melihat langsung ke sini. Memang cukup memprihatinkan, rumah mereka beratap dan berdinding daun nipah," ujarnya.
Diakui Joni, mereka memang tak punya pilihan dan terpaksa mengonsumsi buah nipah yang cukup keras tersebut, jika memang ketersediaan sembako di rumah sudah habis.
"Harus bagaimana lagi, hanya ini yang bisa kami konsumsi," cerita Maliki menirukan ucapan Joni.
Melihat keadaan ekonomi yang cukup memprihatinkan ini, pihaknya berhadap ada bantuan pemerintah, terutama bantuan perumahan dari Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir.
"Semoga ada perhatian pemerintah," harapnya. (ksi)