Cuaca Ekstrem Melanda, Kabupaten Kulonprogo Tetapkan Darurat Longsor
Menanggapi cuaca ekstrem akhir-akhir ini melanda Indonnesia, Kabupaten Kulonprogo menyatakan status darurat longsor.
Penulis: Khaerur Reza
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYAKARTA - Menanggapi cuaca ekstrem akhir-akhir ini melanda Indonnesia, Kabupaten Kulonprogo menyatakan status darurat longsor.
Penjabat Bupati Kulonprogo, Budi Antono, mengatakan bencana longsor adalah ancaman nyata yang mengintai warga di Kabupaten Kulonprogo.
"Daerah rawan longsor memang cukup banyak dibandingkan daerah lain di DIY, misalnya Kokap, Samigaluh, Kalibawang, Girimulyo. Bukan hanya itu, hampir semuanya rawan," ujar Anton kepada wartawan, Senin (31/10/2016).
Untuk mengantisipasi bencana tersebut, Pemkab Kulonprogo sudah memberikan instruksi kepada jajaran BPBD dan perangkat lain untuk selalu waspada. Termasuk usulan penambahan dana kedaruratan ke pemerintah pusat.
"Kita sudah ajukan dana tambahan kedaruratan kita usulkan ke BNPB pusat, tapi saya lupa detailnya ini untuk mengantisipasi longsor tersebut," Anton menambahkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.