Pernyataan Dahlan Iskan saat Keluar dari Rutan Medaeng
"Kami menjamin beliau tetap mematuhi hukum," kata Miratul kepada awak media.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Surya, Irwan Syairwan
TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO -- Tersangka kasus penjualan BUMD PT PWU, Dahlan Iskan, keluar dari Rutan Medaeng Sidoarjo, Senin (31/10/2016) malam.
Dijemput kerabatnya, Miratul Mukminin, Dahlan keluar rutan pukul 22.50 WIB.
Sebelum masuk ke mobil Kijang Inova L 1633 SO, Dahlan sempat memberi pernyataan melalui Miratul Mukminin.
Dijelaskan, keluarnya Dahlan setelah Kejati menyetujui penangguhan penahanan yang dilakukan.
"Kami menjamin beliau tetap mematuhi hukum," kata Miratul kepada awak media.
Alasan pengajuan penangguhan penahanan tersebut karena mantan Menteri BUMN itu memiliki riwayat kesehatan yang tak biasa, pasien transplantasi hati.
Miratul menyatakan dibutuhkan perawatan khusus terkait penyakit tersebut dan dikhawatirkan jika tetap berada di rutan kesehatan Dahlan akan menurun.
Dahlan hanya tersenyum ketika Miratul menyampaikan pernyataan tersebut.
Saat ditanya wartawan di mana akan tinggal, Dahlan mengatakan akan tinggal di rumah.
"Saya akan istirahat di rumah," ujar Dahlan singkat yang kemudian menuju mobil. (*)
