Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNNEWS.COM,  PONTIANAK- Seorang pria berusia sekitar 29 tahun terlihat terbaring dalam keadaan pingsan di kursi ruang tamu, di dalam rumah ditemukannya wanita muda berinisial NM (28) dalam keadaan sudah tak bernyawa tergantung di lintang ventilasi pintu kamar rumah korban, di Gang Sepakat II, Jalan Dr Wahidin, Pontianak Kota, Rabu (2/11/2016) sekitar pukul 14.47 WIB.

Beberapa saat kemudian, pria yang terlihat masih mengenakan pakaian kerja kemeja dan celana kain ini, sadarkan diri.

Dengan kondisi gontai, ia perlahan-lahan diajak berjalan menuju mobil, untuk kemudian dibawa ke Mapolresta Pontianak agar dapat menenangkan psikologisnya.

Rekan korban, Kemol (25) mengaku ia terakhir bertemu dengan korban pada acara di sebuah kafe pada Minggu (30/10).

"Kami nyantai pada acara di Kafe Alilla, foto-foto bareng di sana, terus kami ke bundaran nyantai-nyantai di sana, itu saja," ungkapnya saat ditemui di teras rumah korban.

Menurut Kemol, ia dan korban memang cukup akrab lantaran kerap bertemu dalam komunitas pecinta Vespa.

Korban, bahkan pernah mengeluhkan permasalahan keluarga yang sedang dihadapinya kepada Kemol.

"Sudah sekitar empat sampai lima tahun kenal dia. Dia biasa ada cerita masalah (keluarga) suaminya gini-gini. Saya bilang sabar saja, mungkin kawan, teman bah saya bilang, mana kita tahu itu temannya di tempat kerja. Dia kelahiran tahun 1988, kalau suaminya ndak salah tahun 1987," jelasnya.

Pantauan tribunpontianak.co.id di lokasi, kondisi pintu kamar tampak ringsek dan telah terpasang garis polisi.

Sejumlah personel kepolisian dari Polsek Pontianak Kota dan Polresta Pontianak tampak telah berjaga dan melakukan pemeriksaan di sekitar lokasi.

Seorang wanita berusia lanjut tampak menangis histeris di depan kamar.

Belum diketahui apa hubungan antara wanita ini dengan korban.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi lanjut, baik dari pihak keluarga maupun pihak kepolisian.