30 Orang Manggarai Keracunan dan Masuk UGD Usai Makan Ikan Bakar
Pembeli diduga keracunan usai dikonsumsi ikan bakar. Warga menderita mual, kepala sakit, perut sakit dan mencret serta tubuh lemas.
Editor: Sugiyarto
Sementara itu, Silvester Kevin Jehada (16), warga Kelurahan Watu kepada Pos Kupang menjelaskan, pada Minggu (13/11/2016) malam ia bersama enam rekan baru kembali main futsal lalu mampir di tempat ikan bakar di Jalan Yos Sudarso lalu memesan ikan.
"Saya hanya makan bumbunya lalu pulang ke rumah. Setelah itu malam hari hingga pagi hari saya merasa mual,perut sakit lalu mencret. Saya lemas sehingga saya dibawa ke rumah sakit," kata Kevin.
Hal yang sama juga diungkapkan, Niko Rabu (69),warga Nekang,Kelurahan Watu, Kota Ruteng.
"Malam itu,Minggu (13/11/2016) anak saya bernama Yustina Tlonai membeli ikan bakar di Jalan Yos Sudarso."
"Lalu kami makan bersama. Ikannya tiga lempeng. Sehabis makan malam paginya saya makan lagi sisa ikan yang kami beli.Habis makan saya langsung kepala sakit dan perut sakit."
"Istri dan anak mantu saya pun mengalami hal yang sama sehingga kami dibawa ke RSUD Ruteng," ujar Niko.
Pantaun Pos Kupang di RSUD Ruteng,siang itu ruangan UGD tampak semua tempat tidur dipenuhi pasien yang keracunan bersama orang yang sakit lainnnya.
Banyaknya pasien membuat RSUD Ruteng tidak bisa menampung pasien lalu tempat tidur dari ruangan lain di rumah sakit dibawa ke UGD guna melayani warga yang keracunan.
Semua pasien yang diduga mengalami keracunan ikan bakar pun tampak langsung diberikan infuse lalu keluar masuk kamar WC karena perut mereka terganggu.*