Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Christoper D

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Jelang demonstrasi 2 Desember mendatang, personel gabungan dari TNI, Polri hingga Pemerintah Daerah siap untuk melakukan pengamanan maupun antisipasi atas aksi demonstrasi tersebut.

Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN), Brigjen TNI Makmur Umar, yang memimpin apel kesiapsiagaan, di halaman GOR Sempaja, Samarinda menjelaskan, apel tersebut untuk melakukan antisipasi terhadap aksi unjuk rasa.

Apel itu juga sebagai pemeriksaan personel terhadap kesiapan aparat dalam mengamankan dan juga mencegah terjadinya demonstrasi yang berujung ricuh.

"Ini merupakan salah satu bentuk antisipasi dan kewaspadaan, atas situasi yang terjadi, khususnya wilayah Kaltim dan Kaltara. Dan keberadaan kami, aparat keamanan hendaknya dapat memberikan rasa aman dan terciptanya situasi yang kondusif," kata Brigjen Makmur Umar, Kamis (24/11/2016).

Sebagai aparat negara, sudah seharunya menjadi pangayom masyarakat dan memberikan informasi yang baik, yang tidak menyesatkan, serta tidak mudah terpengaruh terhadap isu negatif yang dapat memecah belah.

"Semua ini demi tetap terjaganya situasi yang kondusif. Aparat juga jangan mudah terpancing atas isu yang beredar, isu yang dapat memecah belah, dan aparat juga harus memberikan informasi yang baik, yang tidak menyesatkan," kata dia.

"Kalau mau demo tidak perlu ke Jakarta, di sini saja, kami akan semaksimal mungkin memberikan pengamanan kepada masyarakat yang menyampaikan aspirasinya," ujarnya.