Gubernur Ganjar Kaget Dengar Siswa SD Patungan Beli Lem
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo prihatin mendengar penuturan anak sekolah dasar yang urunan membeli lem aibon untuk sama-sama menghirup uapnya.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rahdyan Trijoko Pamungkas
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajar siswa SD Negeri 01 Kuningan, Semarang Utara, Kota Semarang, Sabtu (26/11/2016).
Ada hal yang membuat Ganjar miris. Ia mendengar langsung pengakuan seorang murid yang bersama teman-temannya patungan membeli lem aibon untuk dihirup.
Mulanya Ganjar menjelaskan tentang bahaya narkoba. Ia pun bertanya kepada siswa tentang jenis narkoba. Di antara mereka ada siswa mengaku pernah menghisap lem.
Untuk mencegahnya, kata Ganjar, perlu ada perhatian khusus terhadap anak. Apalagi saat ini, anak dengan mudah bisa mengakses internet melalui gadget.
"Paling baik adalah melakukan pencegahan. Mengajarkan kepada mereka yang positif agar tak mencoba hal negatif," Ganjar menjelaskan.
Ngelem yang dimaksud adalah menghirup uap yang ditimbulkan dari zat pelarut atau sejenisnya. Tujuannya untuk mendapatkan sensasi mabuk.
Efek ngelem hampir sama dengan mengonsumsi narkoba. Penghirup aroma lem bisa merasakan halusinasi, sensasi melayang-layang, dan rasa tenang sesaat meski efeknya hanya bisa bertahan 5 jam saja.
