Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Aksi koboi terjadi di Jalan Tol Padaleunyi kilometer 145, Desa Buah Batu, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jumat (2/12/2016) pukul 00.30 WIB.

Yana Suryana (36), warga Kampung Ciwidey, Kabupaten Bandung nekat merampok dan melukai korbannya dengan airsoft gun.

Beruntung Yana berhasil ditangkap petugas Sat PJR Polda Jabar yang sedang melakukan patroli lalu digiring ke Markas Polres Bandung untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, Yana nekat merampok Rizal Lesmana (37) warga Karangsembung, Desa Sindang Laut, Kabupaten Cirebon.

Korban mengalami luka tembak pada pipi akibat tertembus peluru.

“Luka tembak tembus dari pipi kiri ke pipi kanan,” kata Yusri kepada wartawan melalui pesan singkat, Jumat (2/12/2016).

Berdasarkan keterangan, kata Yusri, peristiwa itu berawal ketika korban hendak menjemput mantan istri, yakni Siti Mariam (36), warga RT 3/10, Desa Cilampeni, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, di kawasan Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Kamis (1/12/2016) pukul 23.30 WIB.

Tiba-tiba, pelaku menghampirinya dan menanyakan tujuannya berada di kawasan Jatinangor.

“Pelaku bertanya ke saksi mau kemana. Lantas saksi menjawab mau ke Kopo pindahan rumah dan sedang menunggu korban dari Cirebon,” kata Yusri.

Pelaku menawarkan jasa untuk kuli angkut menyusul sudah tengah malam.

Dikatakannya, saksi pun mengiyakan penawaran jasa angkut tersebut namun korban datang dengan menggunakan mobil pikap Toyota Kijang hitam dengan plat nomor E 8091 TB.

“Korban, saksi, dan pelaku berangkat menuju kopo melalui pintu tol Cileunyi. Korban sebagai sopir, saksi di tengah, dan pelaku di samping saksi,” kata Yusri.

Dikatakan Yusri, pelaku meminta korban meminggirkan mobil di km 145 pelaku lantaran ingin buang air kecil.

Di lokasi kejadian pelaku langsung menodongkan airsoftgun ke arah korban setelah turun dari
mobil.

Pelaku meminta korban menyerahkan semua uang yang dimiliknya.

“Pelaku berkata kesinikan uang semuanya nanti saya tembak. Pada saat korban akan memberikan uang 100 ribu terdengar ledakan dari senjata pelaku dan mengenai korban pada bagian pipi,” ujar Yusri.

Tak merasa bersalah,  pelaku masuk lagi kedalam mobil.

Namun korban dan saksi berusaha melawan dan mendorongnya keluar dari mobil. Korban pun keluar mobil dan berteriak "rampok".

“Saat itu datang patroli PJR. Pelaku ditangkap, dan airsoftgun diamankan beserta selongsong peluru. Korban dibawa ke RS Santosa untuk perawatan medis,” kata Yusri.