Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Atap Seng Musala Madrasah Terbang Sampai 39 Meter

Atap musala dan laboratorium madrasah di Kecamatan Kasang Pudak, Muaro Jambi, terbang jauh tertiup angin puting beliung.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Atap Seng Musala Madrasah Terbang Sampai 39 Meter
Tribun Jateng/Deni Setiawan
ILUSTRASI -- Angin puting beliung merobohkan bangunan di Sidorejo Lor, Salatiga, Jawa Tengah, Kamis (8/12/2016) sore. TRIBUN JATENG/DENI SETIAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rian Aidilfi Afriandi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Angin puting beliung disertai hujan lebat menghancurkan 39 rumah warga di enam rukun tetangga di Kecamatan Kasang Pudak, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi.

Peristiwa terjadi pada Sabtu (17/12/2016) pukul 03.30 WIB. Hujan deras yang mengguyur diliputi petir dan angin kencang meluluhlantahkan musala dan bangunan sekolah.

Budi, warga RT 22, mengatakan ia dan keluarganya tengah tidur pulas, tiba-tiba atap rumahnya yang terbuat dari seng terbang dan menimpa rumah tetangga.

"Hujannya deras sekali dan disertai petir. Kami sekeluarga sedang tidur pulas,” ungkap Budi.

Akibat petir dan hujan deras itu listrik pun padam. Tiba-tiba bunyi angin bergemuruh. Setelah angin kencang, hujan deras masih mengguyur kecamatan tersebut.

Korban lainnya, yakni Suratman. Warga RT 43 ini bercerita atap musala dan ruang laboratorium milik Madrasah Tsanawiyah Mathali‘ul Huda rusak parah.

Berita Rekomendasi

"Saya mengetahuinya saat ditelepon penjaga sekolahan untuk datang secepatnya, karena terjadi angin puting beliung. Sengnya saja terbang sampai 39 meter dan mengenai rumah warga,” ungkap Suratman.

Pelaksana Tugas Bupati Muarajambi, Khailani, bersama Kapolres Muarojambi AKBP Dedi Siregar dan Dandim 0415/Batanghari Letkol TNI Denny Noviandi berkunjung ke lokasi kejadian dan melihat bangunan rumah warga yang hancur.

"Kita sangat prihatin dengan musibah ini. Semoga korban-korban bisa bersabar. Kita masih mendata kerusakan rumah warga untuk kita beri bantuan,” kata Khailani.

Pendataan yang dilakukan petugas Kodim 0415/Batanghari, enam RT yang dilanda angin puting beliung, yakni RT 08, 19, 22, 42, 43 dan RT 44.

“Untuk data awal sekitar 39 rumah warga yang rumahnya dilanda angin puting beliung, satu musala yang bersebelahan dengan laboratorium MTS Mathali ‘ul Huda,” kata Denny didampingi Kepala BPBD Muarojambi, Muzakir.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, sedangkan kerugian masih ditaksir. Anggota TNI, Polri, BPBD setempat dibantu warga memperbaiki rumah warga korban angin puting beliung.

Sumber: Tribun Jambi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas