Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lewati Masa Kritis, Kondisi Devani dan Devani Mulai Membaik

Kesadaran Devina masih belum pulih lantaran belum bisa membuka matanya.

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Lewati Masa Kritis, Kondisi Devani dan Devani Mulai Membaik
Istimewa
Bayi kembar siam asal Kabupaten Sumedang, Devina dan Devani, di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Jalan dr Djundjunan, Kota Bandung, Senin (31/10/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bayi kembar siam asal Kabupaten Sumedang, Devani dan Devina, berhasil dipisahkan, Jumat (16/12/2016).

Mereka harus melewat masa kritis dalam waktu dua hari usai menjalani operasi pemisahan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) selama 20 jam itu.

Kondisi anak dari pasangan Eni Mulyani (30) dengan Endi Hendi (40) Itu mengalami perkembangan.

Hal itu dikatakan perwakilan tim dokter, dr Ezra Oktaliansah Sp.An.KIC KAP.M.kes kepada wartawan di RSHS, Jalan dr Djundjunan, Kota Bandung, Senin (19/12/2016).

"Kondisi terakhir semakin membaik semuanya," kata Ezra.

Untuk kondisi Devani, Ezra mengatakan, secara umum semakin membaik dengan ditandai kesadarannya mulai pulih pascaoperasi.

BERITA REKOMENDASI

Devani pun sudah terlepas dari alat bantu pernafasan.

"Sudah bisa nafas sendiri meski masih dibantu oksigen lewat selang di hidung," kata Ezra.

Dari sisi tekanan darah, lanjut Ezra, mulai stabil dan normal tanpa bantuan obat-obatan.

Devani pun sudah menyantap nutrisi meski masih melalui cairan infus.

"Kemudian luka operasi alhamdulilah tanda infeksi tak kami temukan. Harapan kita semakn membaik sehingga kalau kondisi ini bertahan dua hari kemudian bisa dipindahkan ke ruang perawatan biasa," kata Ezra.


Sedangkan kondisi Devina, kata Ezra, secara umum realtif membaik meski masih terlihat lemah.

Ia menyebut, kesadaran kesadaran Devina masih belum pulih lantaran belum bisa membuka matanya..

"Tekanan darah cukup stabil dan tetap menggunakan suport obat-obatan. Nutrisi juga sudah diberikan lewat meski masih lewat cairan infus," kata Ezra.

Kendati mulai ada perkembangan, kata Ezra, kedua bayi tersebut masih dalam pengawasan ketat.

Mengenai lama perawatan, kata dia, bergantung pada kemajuan terapi.

Apalagi kondisi kedua bayi tersebut tak sama meski ada perubahan.

"Secara umum setiap hari kami meihat ada kenajuan dari kedua bayi itu," ujar Ezra. (cis)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas