Gorontalo Gagas Sedekah Harian Aparatur Sipil Negara
Karena itu, sedekah harian bisa menjadi salah satu untuk membantuk perbaikan toilet di masjid-masjid.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Gorontalo Zudan Arif Fakrulloh, menggagas program sedekah harian Aparatur Sipil Negara (ASN) se-Provinsi Gorontalo.
“Semua agama mengajarkan kita untuk dermawan, menjadi orang yang mudah peduli dan bersimpati. Menjadi orang yang muda peduli dan bersimpati pada orang yang memerlukan bantuan. Untuk itu, saya ingin mendorong program sedekah harian di lingkungan pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten dan kota,” kata Zudan Arif.
Zudan menjelaskan, selama dua bulan bertugas di Gorontalo, dalam setiap kesempatan ia selalu menyempatkan diri salat di berbagai masjid di Provinsi Gorontalo.
Ia menyaksikan, masjid banyak berdiri di seluruh penjuru Gorontalo dengan berbagai arsitektur yang menarik.
Hanya menurutnya, masih ada kekurangan dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan di toilet dan tempat air wudhu.
Karena itu, sedekah harian bisa menjadi salah satu untuk membantuk perbaikan toilet di masjid-masjid.
“Jika ada kurang lebih 25 ribu pegawai se-Provinsi Gorontalo, tiap hari bersedekah Rp10 ribu, maka dalam sehari akan terlumpul Rp250 juta. Sedekah ini, bisa membantuk masyarakat miskin, membantu pembangunan masjid termasuk perbaikan toilet masjid, perbaikan gereja dan tempat ibadah lainnya. Tentunya di luar bantuan yang diberikan oleh Baznas,” jelasnya.
Oleh karena itu, dijelaskannya, gerakan ini juga bisa dilakukan oleh seluruh lapisan masyatakan, sehingga akan meningkatkan kemandirian masyarakat.
Rencananya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, akan memulai menerapkan ini di awal 2017 nanti.
“Sehingga kita bisa membantu menurungkan angka kemiskkinan, juga membantu pembangunan daerah,” katanya.