Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Pengemudi mobil Toyota Avanza Hitam dengan Nopol BP 1743 FC sempat kejar-kejaran dengan polisi lalulintas di jalan raya kota Batam.

Setelah menabrak pembatas jalan, mobil tersebut ditinggal pergi begitu saja oleh pengendaranya.

Kejadian tersebut berawal ketika polisi lalu lintas melihat mobil tersebut melintas di depan pos Lubuk Baja dengan laju yang sangat kencang.

Curiga dengan hal tersebut, polisi mulai mengejar mobil setiba di depan Indo Mobil.

Sepertinya pengemudi tahu saat ia dibuntuti oleh anggota Polisi. Sadar akan hal itu, ia kembali menambah laju kecepatanya dan berbelok ke arah Batam Centre.

Kasat Lantas Polresta Barelang Kompol Andar Sibarani mengatakan, saat dikejar, pelaku mencoba menyelip dikemacetan jalan dan akhirnya menabrak pembatas jalan.

"Sebagian mobilnya keluar badan jalan. Ia meninggalkan mobil karena ban depanya sudah kempes setelah menabrak pembatas jalan," sebut Andar.

Setelah diperiksa, ternyata di dalam mobil Avanza tersebut didapatkan sebuah Pistol Rakitan dengan jenis Revolfer.

"Barang bukti sudah di bawa ke Satresrkim untuk diperiksa," sebut Andar lagi.

Sementara itu, Kapolresta Barelang Kombes Pol Helmy Santika mengatakan, saat ini anggotanya telah melakukan pemeriksaan terkait senjata yang ditemukan diatas mobil tersebut.

Selain itu, tim Inafis juga sudah melakukan pemeriksaan isi mobil yang ditinggal pergi pemiliknya tersebut.

"Pengendaranya kabur, mobil ditinggal begitu saja. Saat ini mobil sudah kita tarik ke Polres untuk diperiksa. Memang ada senjata di dalamnya. Itu senjata rakitan," sebut Helmy. (Koe)