Bupati Yoyok: Ada Pengusaha Bawa Tas Tawarkan Pembangunan Pasar Induk
Pasar Induk Batang, Jawa Tengah, telah diresmikan oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita pada Kamis (22/12/2016).
Penulis: Muh Radlis
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Pasar Induk Batang, Jawa Tengah, telah diresmikan oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita pada Kamis (22/12/2016).
Sebanyak 2.000 lebih pedagang digratiskan menempati lapak dan kios di pasar tersebut.
Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo, menceritakan pasar yang terletak di Jalan Jendral Sudirman, Kabupaten Batang, itu dahulu kumuh.
Dibangunlah pasar baru di lokasi yang sama dengan konsep modern, dilengkapi dua tangga jalan.
Saat dia menjabat sebagai Bupati Batang pada 2012, Yoyok mulai merencanakan membangun pasar tersebut, beberapa investor mendekat dan merayunya.
Ada yang membawa tas diduga berisi uang saat merayu mantan tentara itu untuk membangun pasar.
"Ada yang rayu-rayu membawa tas, mbuh (entahlah) isinya apa. Mungkin maksudnya biar kami utang bangun pasar, nanti Pemda yang bayar," kata Yoyok setelah peresmian.
Yoyok pun berjanji di hadapan ribuan pedagang akan membuat koperasi khusus pedagang Pasar Induk Batang.
"Namanya Koperasi BIRU (Batang Inisiator Ruang Usaha). Pinjaman modal tanpa bunga. Ada suntikan modal dari Menteri Perdagangan Rp 100 juta. Sisanya dari pedagang, Rp 1.000 bisa, Rp 500 bisa. Itu uang Anda semua, nanti dihitung sama sama," kata Yoyok.
