Polisi Bingung Teroris Bangun Markas di Tengah Waduk Jatiluhur
Dua dari empat terduga teroris yang digerebek personel Densus 88 diketahui menyewa rumah kolam jaring apung di Bendungan Jatiluhur, Purwakarta.
Editor: Dewi Agustina
Polisi juga menemukan surat wasiat yang menyatakan teroris di Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat akan menjadi 'pengantin' (pelaku bom bunuh diri).
Namun belum diketahui lokasi target serangan 4 teroris tersebut.
"Surat-surat untuk melaksanakan istilah 'pengantin' sudah ada. Justru lokasinya tidak tahu. Kita sendiri belum tahu," ujar Kapolda Jawa Barat, Irjen Anton Charliyan.
Surat wasiat itu menyatakan para teroris ini sudah melakukan baiat dan bersiap melakukan amaliyah. Selain surat, polisi juga menemukan sejumlah golok.
"Di sana suratnya dari Daulah Islamiah," ucapnya.
Anton juga tidak tahu kenapa para teroris ini memilih waduk Jatiluhur sebagai markasnya. Pihaknya masih mendalami keterangan para pelaku.
"Yang jadi pertanyaan kenapa dia di Waduk Jatiluhur, itu pertanyaannya," ucapnya.
Yang jelas kata Anton keempat terduga teroris tersebut masih berafiliasi dengan Bahrun Naim. (meg/jar/wly)