Andi Peci: Masa Sulit Persebaya Enam Tahun Sudah Lewat
Bonek bersukacita dengan keputusan PSSI mengembalikan Persebaya untuk ikut berkompetisi di divisi utama lewat kongres tahunan PSSI.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bonek bersukacita dengan keputusan PSSI mengembalikan Persebaya untuk ikut berkompetisi di divisi utama lewat kongres tahunan PSSI.
"Masa sulit telah dilewati enam tahun berjuang demi harkat martabat Persebaya, masa sulit telah berlalu," kata koordinator Bonek, Andi Peci, di GOR Pajajaran, Kota Bandung, Minggu (8/1/2017).
Banyak hal dilakukan Bonel agar Persebaya menjadi anggota PSSI, dimulai dari konflik antarpendukung, berhadapan dengan organisasi massa, dan lain sebagainya.
"Tapi kita mampu menunjukkan Bonek bukan superter biasa, tapi kekuatan luar biasa untuk sepak bola nasional. Bertahun-tahu sudah kita berjuang untuk keadilan. Keadilan tidak semata turun dari langit. Keadilan bukan keajaiban, tapi harus diperjuangkan semuanya," Andi menambahkan.
Kembalinya Persebaya momentum kebangkitan sepak bola Indonesia. PSSI harus bisa menyelesaikan persoalan tersisa di bawah kepengurusan Nurdin Halid, Djohar Arifin, dan La Nyala Mayaliti.
"Semoga dengan dipulihkan Persebaya bisa berkembang lanjut ke reformasi tata kelola sepak bola," ungkap Andi.
Keberhasilan Bonek memperjuangkan tim kesayangannya bisa menjadi model suporter di Indonesia. Suporter tidak hanya berbicara sepak bola dan stadion, melainkan juga identitas tim.
"Banyak hal bisa dilakukan ketika konsisten berjuang. Kami yakin suporter bisa berubah tapi harus diimbangi oleh kepedulian PSSI dan pemerintah untuk menjaga komunikasi," kata Andi.
