Banyak Mata-mata, Polisi Tak Dapati Penjudi Sabung Ayam di Lokasi
olisi menggerebek arena sabung ayam di belakang puskesmas di Dusun Padang Pammeke, Desa Belawa, Sidrap, Sabtu (14/1/2017) sore, begini selanjutnya.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Polisi menggerebek arena sabung ayam di belakang puskesmas di Dusun Padang Pammeke, Desa Belawa, Sidrap, Sabtu (14/1/2017) sore.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondany mengungkapkan, proses penggerebekan berjalan baik diikuti belasan personel Satuan Sabhara dan Satuan Reskrim Polres Sidrap.
"Tapi petugas tidak menemukan pelaku atau orang yang melakukan perjudian di lokasi itu. Petugas hanya mendapatkan bukti satu ring sabung ayam," kata Dicky saat dikonfirmasi, Minggu (15/1/2017).
Dari lokasi polisi menemukan satu set ring adu ayam serta tujuh lembar terpal. Diduga kuat rencana penggerebekan bocor sehingga pelaku menahan diri untuk bersembunyi.
"Mereka menaruh mata-mata di beberapa titik atau sebelum masuk lokasi, jadi kita menggerebek ini seakan bocor. Jarak dari Polres Sidrap ke lokasi kurang lebih tiga jam," beber Dicky.
Lokasi perjudian berada di area perbukitan dan tidak bisa dijangkau menggunakan kendaraan roda empat, hanya dapat dengan berjalan kaki.
Akses ke tempat tersebut juga harus melalui pemukiman warga sehingga mudah diketahui oleh para pelaku jika petugas akan masuk ke tempat itu.
